Kebakaran di Dekat Rumah Habib Rizieq Akibat Korsleting Listrik
Senin, 30 November 2020 - 00:03 WIB
Kasudin Gulkarmat Jakarta Pusat Asril Rizal menduga korsleting listrik jadi penyebab kebakaran di dekat kediaman Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab. Foto ilustrasi/SINDOnews
JAKARTA - Kasudin Gulkarmat Jakarta Pusat Asril Rizal menduga korsleting listrik jadi penyebab kebakaran di dekat kediaman Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab di Jalan Petamburan II, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (29/11/2020).
"Dugaan penyebab korsleting listrik," ujar Asril singkat dalam keterangannya kepada Okezone. (Baca juga: Petamburan Terbakar, 14 Mobil Damkar Diterjunkan ke Lokasi)
Dalam peristiwa itu, kata Asril, sebanyak 7 kios dan 5 rumah hangus dilalap si jago merah. Asril mengaku menerima informasi kebakaran pukul 20.05 WIB. Kobaran api baru berhasil dipadamkan dua jam kemudian sekitar pukul 23.01 WIB. "Sebanyak 25 unit mobil Damkar dengan 125 personel diterjunkan untuk memadamkan api," ujarnya. (Baca juga: Kebakaran Hebat di Dekat Rumah Habib Rizieq Shihab Berhasil Dipadamkan)
Asril menambahkan, tak ada korban dalam peristiwa kebakaran di Jalan Petamburan II tersebut. "Luas area yang terbakar 750 meter persegi yang dihuni 25 Kepala Keluarga (KK)," tuturnya.
"Dugaan penyebab korsleting listrik," ujar Asril singkat dalam keterangannya kepada Okezone. (Baca juga: Petamburan Terbakar, 14 Mobil Damkar Diterjunkan ke Lokasi)
Dalam peristiwa itu, kata Asril, sebanyak 7 kios dan 5 rumah hangus dilalap si jago merah. Asril mengaku menerima informasi kebakaran pukul 20.05 WIB. Kobaran api baru berhasil dipadamkan dua jam kemudian sekitar pukul 23.01 WIB. "Sebanyak 25 unit mobil Damkar dengan 125 personel diterjunkan untuk memadamkan api," ujarnya. (Baca juga: Kebakaran Hebat di Dekat Rumah Habib Rizieq Shihab Berhasil Dipadamkan)
Asril menambahkan, tak ada korban dalam peristiwa kebakaran di Jalan Petamburan II tersebut. "Luas area yang terbakar 750 meter persegi yang dihuni 25 Kepala Keluarga (KK)," tuturnya.
(cip)
tulis komentar anda