Fasilitas di Jakpus Porak-poranda, Warga Diimbau Tak Melintas di Sekitar Lokasi Kerusuhan

JAKARTA - Aksi unjuk rasa mahasiswa dan pelajar di sekitar Istana Negara, Jalan Medan Merdeka Utara, Kamis (8/10/2020) menyisakan kerusakan sejumlah fasilitas umum di Jakarta Pusat.

Berdasarkan data yang dihimpun SINDOnews, kerusakan terjadi pada halte Transjakarta Bundaran HI, halte Transjakarta Simpang Lima Senen, halte Transjakarta Sarinah, halte Transjakarta Tosari Baru dan Tosari Lama, halte Transjakarta Karet Sudirman, halte Sentral Senen, halte Transjakarta Senen arah Pulogadung. (Baca juga: Bentrok Tolak UU Ciptaker, Kapolrestro Tangerang Kota Terkena Lemparan Batu)

Kemudian, halte Transjakarta Senen arah HCB, halte Transjakarta HCB, halte Transjakarta Gambir Satu, halte Transjakarta Sumber Waras, halte Transjakarta Petojo, halte Transjakarta Benhil, halte RS Tarakan, halte Transjakarta Kwitang, Pos Polisi Tugu Tani, Pos Polisi Senen, Pos Polisi Tomang, serta bioskop Mulia Agung Theater di Jalan Kramat Bunder.

Akses jalan protokol Pasar Senen dan Kramat Kwitang belum dapat dilalui kendaraan secara normal. Sebab, masih banyak batu, pecahan beling kaca dan separator busway yang porak-poranda akibat dirusak demonstran.

Petugas gabungan dari unsur PPSU masih berjibaku membersihkan sisa tumpukan material yang tercecer di jalan. (Baca juga: Kesal Dihujani Gas Air Mata, Demonstrans Bakar Pospol Simpang Lima Senen)



Masyarakat yang hendak melintas di Jalan Pasar Senen, Jalan Letjen Suprapto, Jalan Kramat Kwitang, dan Jalan Arief Rachman Hakim yang mengarah ke Menteng diimbau tidak melewati jalan tersebut. Sebab, akan mengganggu jalannya proses evakuasi yang tengah dikerjakan petugas gabungan.