Rano Karno ke Warga Jakarta Barat: Mau Dipimpin Orang yang Kita Nggak Kenal?
Sabtu, 07 September 2024 - 14:19 WIB
JAKARTA - Bakal calon wakil gubernur (Bacagub) Rano Karno alias Si Doel mendatangi bazar minyak murah di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat. Rano Karno menceritakan warga Jakarta hampir menghadapi pilkada kotak kosong hingga calon yang tidak dikenal.
“Bayangin kemarin. Kemarin nih, hampir kita ini dianggap pakaian kotor yang mau dimasukin ke kota kosong. Mau? Mau? Mau dipimpin yang enggak kita kenal? Nyari RT aja mesti kita kenal,” kata Rano Karno dalam sambutannya, Sabtu (7/9/2024).
“Ini sekarang kalau gua taruh si Mandra jadi RT di sini. Repot nih kampung. Karena apa? Si Mandra nggak kenal kampung ini. Kita harus cari yang bakal mimpin kita yang kenal. Setuju enggak? Udah berapa lama Nyak-nyak kenal saya? Gua nggak mau kampanye nggak boleh,” sambung dia.
Kepada warga, dia juga memperkenalkan sosok Pramono Anung sebagai calon gubernurnya. Meski tidak dikenal, Rano Karno mengatakan Pramono Anung memiliki kehebatan dalam menata pemerintah. Dia menuturkan, telah melakukan sejumlah pertemuan dengan mantan Gubernur Jakarta.
“Nah artinya sekarang saya ditugaskan mendampingi Mas Pramono Anung. Dia nggak ada yang kenal. Tapi kalau soal menata pemerintah. Pramono Anung ini lebih hebat,” ujar dia.
“Maaf-maaf. Kemarin kita ke Bang Yos, kita udah ketemu Bang Anies, kita udah ketemu Bang Fauzi Bowo. Kita besok ketemu Ahok. Kita akan ketemu termasuk Pak Jokowi. Artinya Mas Pramono Anung ini paham bagaimana membangun kota ini,” sambung dia.
Nantinya, ketika dipercaya memimpin Jakarta dirinya bersama Pramono Anung telah membagi tugas. “Nah entar Mas Pramono jaga terminal. Gue sopir opletnye jalan ke bawah. Ini jadi istilahnya, hari ini mohon doa. Mohon doa. Dukungan nanti. Doanya sekarang, dukungan nanti. Karena apa? Nomor belum ada ya. Entar kalau ada nomor baru dukung si Doel. Setuju? Setuju,” ucapnya.
Lihat Juga: Bingkisan Doa dari Ratusan Anak Yatim untuk Ridwan Kamil-Siswono di Hari Terakhir Kampanye
“Bayangin kemarin. Kemarin nih, hampir kita ini dianggap pakaian kotor yang mau dimasukin ke kota kosong. Mau? Mau? Mau dipimpin yang enggak kita kenal? Nyari RT aja mesti kita kenal,” kata Rano Karno dalam sambutannya, Sabtu (7/9/2024).
“Ini sekarang kalau gua taruh si Mandra jadi RT di sini. Repot nih kampung. Karena apa? Si Mandra nggak kenal kampung ini. Kita harus cari yang bakal mimpin kita yang kenal. Setuju enggak? Udah berapa lama Nyak-nyak kenal saya? Gua nggak mau kampanye nggak boleh,” sambung dia.
Kepada warga, dia juga memperkenalkan sosok Pramono Anung sebagai calon gubernurnya. Meski tidak dikenal, Rano Karno mengatakan Pramono Anung memiliki kehebatan dalam menata pemerintah. Dia menuturkan, telah melakukan sejumlah pertemuan dengan mantan Gubernur Jakarta.
“Nah artinya sekarang saya ditugaskan mendampingi Mas Pramono Anung. Dia nggak ada yang kenal. Tapi kalau soal menata pemerintah. Pramono Anung ini lebih hebat,” ujar dia.
“Maaf-maaf. Kemarin kita ke Bang Yos, kita udah ketemu Bang Anies, kita udah ketemu Bang Fauzi Bowo. Kita besok ketemu Ahok. Kita akan ketemu termasuk Pak Jokowi. Artinya Mas Pramono Anung ini paham bagaimana membangun kota ini,” sambung dia.
Nantinya, ketika dipercaya memimpin Jakarta dirinya bersama Pramono Anung telah membagi tugas. “Nah entar Mas Pramono jaga terminal. Gue sopir opletnye jalan ke bawah. Ini jadi istilahnya, hari ini mohon doa. Mohon doa. Dukungan nanti. Doanya sekarang, dukungan nanti. Karena apa? Nomor belum ada ya. Entar kalau ada nomor baru dukung si Doel. Setuju? Setuju,” ucapnya.
Lihat Juga: Bingkisan Doa dari Ratusan Anak Yatim untuk Ridwan Kamil-Siswono di Hari Terakhir Kampanye
(cip)
tulis komentar anda