Gedung LBH Jakarta Terbakar, Tidak Ada Korban Jiwa
Senin, 08 April 2024 - 00:45 WIB
Lantai 2 Gedung Lembaga Bantuan Hukum - Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (LBH-YLBHI) di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat terbakar pada Minggu (7/4/2024) malam. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Foto/Istimewa
JAKARTA - Lantai 2 Gedung Lembaga Bantuan Hukum - Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia ( LBH -YLBHI) di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat terbakar pada Minggu (7/4/2024) malam. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut.
Pengurus YLBHI Muhamad Isnur mengatakan, belum diketahui penyebab kebakaran tersebut. Menurut Isnur, berdasarkan keterangan saksi mata, Wasiatun yang merupakan pemilik warung pecel lele di depan Gedung LBH Jakarta, terdengar tiga kali ledakan keras dan percikan api yang diduga berasal dari AC lantai 2 Gedung YLBHI .
"Dari ledakan ini kemudian muncul kobaran api yang langsung menjalar ke lantai 2 dan 3 gedung," ujar Isnur, Minggu (7/4/2024).
Menurut Isnur, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran kebakaran tersebut. "Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Belum diketahui kerugian yang dialami akibat kebakaran," katanya.
Isnur mengatakan, pada pukul 22.15 WIB sebanyak enam unit mobil pemadam kebakaran (damkar) datang dan berupaya memadamkan api. Kobaran api sudah dapat dipadamkan, tetapi masih dalam proses pemantauan petugas damkar agar api tidak menjalar.
Pengurus YLBHI Muhamad Isnur mengatakan, belum diketahui penyebab kebakaran tersebut. Menurut Isnur, berdasarkan keterangan saksi mata, Wasiatun yang merupakan pemilik warung pecel lele di depan Gedung LBH Jakarta, terdengar tiga kali ledakan keras dan percikan api yang diduga berasal dari AC lantai 2 Gedung YLBHI .
"Dari ledakan ini kemudian muncul kobaran api yang langsung menjalar ke lantai 2 dan 3 gedung," ujar Isnur, Minggu (7/4/2024).
Menurut Isnur, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran kebakaran tersebut. "Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Belum diketahui kerugian yang dialami akibat kebakaran," katanya.
Isnur mengatakan, pada pukul 22.15 WIB sebanyak enam unit mobil pemadam kebakaran (damkar) datang dan berupaya memadamkan api. Kobaran api sudah dapat dipadamkan, tetapi masih dalam proses pemantauan petugas damkar agar api tidak menjalar.
(zik)
tulis komentar anda