Pecah Kepadatan di KRL Bogor, Transjakarta dan Trans Pakuan Bakal Diintegrasikan

Jum'at, 05 Mei 2023 - 10:37 WIB
Pemprov DKI Jakarta bersama Pemkot Bogor berencana melakukan integrasi antara Transjakarta dengan Trans Pakuan. Foto/MPI/Ilustrasi.dok
JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta bersama Pemkot Bogor berencana melakukan integrasi antara Transjakarta dengan Trans Pakuan. Ini dilakukan untuk meningkatkan konektivitas transportasi Jakarta dengan Bogor.

Adapun rencana tersebut telah dibahas Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono dengan Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto di Balai Kota Jakarta, kemarin. Heru mengatakan, rencana itu salah satu upaya memecah kepadatan transportasi yang sudah ada seperti kereta rel listrik (KRL) dan Tol Jagorawi.

"Kami bahas terkait dengan transportasi. Kami sudah berdiskusi jika ada kepadatan (lalu lintas) di Bogor, maka akan difasilitasi untuk bisa masuk ke Jakarta menggunakan bus Transjakarta," kata Heru dalam keterangannya dikutip, Jumat (5/5/2023).

Heru menuturkan, nantinya layanan rute Trans Pakuan ada perpanjangan dari Bogor menuju Cibubur, Jakarta Timur yang akan langsung tersambung dengan layanan Transjakarta.





"Dalam diskusi tersebut, ada penambahan layanan rute (Trans Pakuan) dari Bogor ke Cibubur (Jakarta). Kita menjemputnya, menyambungnya di Cibubur untuk masuk ke kota Jakarta (dengan Transjakarta)," tuturnya.

Terkait rencana tersebut Pemprov DKI dengan Pemkot Bogor tengah mengurus perizinan ke Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Sementara itu, Bima Arya berharap rencana itu dapat terealisasi sebelum masa jabatannya berakhir sebagai orang nomor satu di Kota Bogor. Menurutnya adanya integrasi Trans Pakuan dengan Trans Jakarta sangat efektif.

"Saya selesai bulan Desember, sebelum itu lah kita ingin ada konektivitas antara Jakarta dan Bogor lagi. Karena komuter (KRL) itu terbatas juga kapasitasnya, masih banyak yang menggunakan Tol Jagorawi kalau dibantu dengan bus kan sangat efektif," ujarnya.
(hab)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More