Pria Tanpa Identitas Gantung Diri di Panel Listrik

Sabtu, 02 Mei 2015 - 12:41 WIB
Pria Tanpa Identitas...
Pria Tanpa Identitas Gantung Diri di Panel Listrik
A A A
JAKARTA - Mayat pria ditemukan menggantung di panel listrik depan Kentucky Fried Chicken (KFC) Lenteng Agung (LA), Jakarta Selatan. Mayat itu diketahui sekira pukul 09.00 WIB, Sabtu (2/5/2015) pagi tadi.

"Waktu ke TKP benar ada yang meninggal dalam posisi sudah menggantung di panel listrik. Pas (di) depan KFC Lenteng Agung," kata Kapolsek Jagakarsa Kompol Sri Bhayakari saat dihubungi Sindonews, Sabtu (2/5/2015).

Menurutnya, saat dilakukan pemeriksaan di tubuh korban dan tas korban. Pihaknya tidak menemukan kartu identitas apapun.

Isi tas korban yang kini diamankan pihaknya pun hanya berupa baju-baju, dan celana milik korban.

"Waktu diperiksa, di kantongnya enggak ada identitasnya. Di situ juga kan ada tasnya, isinya baju-baju dan celana doang. Kami tanya ke warga, enggak ada yang kenal. Malah dibilang bukan warga setempat itu," tuturnya.

Saat ditemukan, papar Sri, korban hanya mengenakan kaos oblong berwarna hitam, celana panjang jeans warna coklat, dengan potongan rambut cepak dan berusia sekitar 30 tahunan.

"Kalau penampilannya itu, kaya orang yang enggak mandi-mandi berapa hari. Kata warga, dia itu suka bolak-balik terus di situ sampai ke stasiun (Universitas Pancasila-Lenteng Agung). Kayak orang lagi kebingungan, eh paginya dia sudah ngegantung begitu," jelasnya.

Sri mengungkapkan, pihaknya menduga kalau korban nekat bunuh diri dengan cara menggantungkan tali tambang ke lehernya yang di lilitnya ke panel listrik tersebut.

"Jenazahnya sudah dibawa ke RS Fatmawati untuk divisum. Kami masih dalami lagi motif korban ini," ujarnya.

Dia juga mengatakan, saat melakukan evakuasi jenazah pria tanpa identitas itu, arus lalu lintas di sekitar macet. Karena, banyak warga yang melihat kejadian itu.

"Akibat peristiwa itu, Lenteng Agung padat merayap dari arah Depok ke Tanjung Barat. Ada ratusan meter, orang-orang pada berhenti seenaknya terus nonton kok. Tapi sekarang sudah ada petugas yang mengatur arus lalu lintas," tutupnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7873 seconds (0.1#10.140)