Kantor KSBSI di Cipinang Ditembaki Orang Tak Dikenal
A
A
A
JAKARTA - Kantor Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) di Jalan Cipinang Muara Raya Nomor 33 Jatinegara, Jakarta Timur ditembaki orang tidak dikenal pada Selasa 14 April 2015 malam. Atas kejadian itu, KSBI mendesak tindakan anarkis tanpa tanggung jawab itu ke polisi untuk diusut tuntas.
Presiden KSBSI Mudhofir Khamid mengatakan, kejadian berawal ketika di dalam ruangan kantor KSBSI lantai 1 duduk berbincang-bincang antara dirinya, Ketua BPK KSBSI Baharudin Simbolon, Ketua DPP FSB Kamiparho Bidang Konsolidasi Surnadi Nardi, dan Sekretaris Korwil KSBSI Haris Isbandi, mendiskusikan perkembangan persiapan Mayday 2015.
Namun, tiba-tiba dikejutkan oleh suara rentetan tembakan peluru yang datangnya dari jalan depan kantor KSBSI. "Mulanya suara rentetan tembakan itu kami kira suara petasan yang sengaja dinyalakan oleh orang yang melintas di jalan depan kantor KSBSI," katanya di Jakarta, Rabu (15/4/2015).
Lebih lanjut, Mudhofir mengatakan, atas kejadian tersebut dua kaca mobil milik anggota KSBI pecah terkena tembakan itu. Mobil tersebut yakni Avanza B 1474 SI, dan Mobil Ertiga B 1987 URL.
Atas kejadian tersebut pihaknya mendesak pihak kepolisian untuk mengusut dan menangkap pelaku teror terhadap KSBI.
"Kami mendesak aparat Kepolisian untuk secepatnya mengusut peristiwa yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab dan segera menangkap pelakunya," ujarnya.
Meski demikian, kata dia, tidak ada korban jiwa dalam pemberondongan tersebut. "Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut," ucapnya.
Presiden KSBSI Mudhofir Khamid mengatakan, kejadian berawal ketika di dalam ruangan kantor KSBSI lantai 1 duduk berbincang-bincang antara dirinya, Ketua BPK KSBSI Baharudin Simbolon, Ketua DPP FSB Kamiparho Bidang Konsolidasi Surnadi Nardi, dan Sekretaris Korwil KSBSI Haris Isbandi, mendiskusikan perkembangan persiapan Mayday 2015.
Namun, tiba-tiba dikejutkan oleh suara rentetan tembakan peluru yang datangnya dari jalan depan kantor KSBSI. "Mulanya suara rentetan tembakan itu kami kira suara petasan yang sengaja dinyalakan oleh orang yang melintas di jalan depan kantor KSBSI," katanya di Jakarta, Rabu (15/4/2015).
Lebih lanjut, Mudhofir mengatakan, atas kejadian tersebut dua kaca mobil milik anggota KSBI pecah terkena tembakan itu. Mobil tersebut yakni Avanza B 1474 SI, dan Mobil Ertiga B 1987 URL.
Atas kejadian tersebut pihaknya mendesak pihak kepolisian untuk mengusut dan menangkap pelaku teror terhadap KSBI.
"Kami mendesak aparat Kepolisian untuk secepatnya mengusut peristiwa yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab dan segera menangkap pelakunya," ujarnya.
Meski demikian, kata dia, tidak ada korban jiwa dalam pemberondongan tersebut. "Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut," ucapnya.
(mhd)