Dibonceng Kakak Kelas, Siswi SMAN 36 Ini Tewas Ditabrak Truk
A
A
A
JAKARTA - Seorang siswi kelas XI SMAN 36 Jakarta bernama Nabila Maharani (17) tewas setelah terlindas truk trailer di Jalan Benyamin Sueb, Jakarta Utara, tadi sore. Nabilla terjatuh dari sepeda motor yang dikendarai Farhan kakak kelasnya saat hendak pulang ke rumah.
Farhan menuturkan, dirinya memang membonceng Nabila menggunakan motor Honda CS One usai melamar pekerjaan side job untuk even Jakarta Fair. Di lokasi kejadian, motor dengan nopol B 6619 TSP itu hendak memutar arah.
Peristiwa nahas pun terjadi, Farhan terus berupaya menerobos truk trailer peti kemas yang dikemudikan Partono (45) dari arah kanan. Karena badan truk yang besar itu, membuat gandengan truk pun menyerempet motor tersebut, hingga membuat Farhan dan Nabila terjatuh.
Nahas, Nabilla terjatuh ke sebelah kiri hingga akhirnya dilindas ban truk tersebut. Remaja putri ini pun meregang nyawa seketika di lokasi kejadian."Saya dan korban habis melamar untuk acara Jakarta Fair. Saya yang bonceng Nabila, saya enggak tahu kalau mau begini jadinya," ungkapnya.
Kasat Lantas Polres Jakarta Utara AKBP Sudarmanto menuturkan, hingga kini masih menyelidiki kasus tersebut."Pemotor Farhan tidak memiliki SIM. Farhan dan sopir truk Parno kami amankan untuk dimintai keterangan," ungkapnya. Guna keperluan penyelidikan jasad Nabila dibawa ke RSCM Jakarta Pusat guna di autopsi.
Farhan menuturkan, dirinya memang membonceng Nabila menggunakan motor Honda CS One usai melamar pekerjaan side job untuk even Jakarta Fair. Di lokasi kejadian, motor dengan nopol B 6619 TSP itu hendak memutar arah.
Peristiwa nahas pun terjadi, Farhan terus berupaya menerobos truk trailer peti kemas yang dikemudikan Partono (45) dari arah kanan. Karena badan truk yang besar itu, membuat gandengan truk pun menyerempet motor tersebut, hingga membuat Farhan dan Nabila terjatuh.
Nahas, Nabilla terjatuh ke sebelah kiri hingga akhirnya dilindas ban truk tersebut. Remaja putri ini pun meregang nyawa seketika di lokasi kejadian."Saya dan korban habis melamar untuk acara Jakarta Fair. Saya yang bonceng Nabila, saya enggak tahu kalau mau begini jadinya," ungkapnya.
Kasat Lantas Polres Jakarta Utara AKBP Sudarmanto menuturkan, hingga kini masih menyelidiki kasus tersebut."Pemotor Farhan tidak memiliki SIM. Farhan dan sopir truk Parno kami amankan untuk dimintai keterangan," ungkapnya. Guna keperluan penyelidikan jasad Nabila dibawa ke RSCM Jakarta Pusat guna di autopsi.
(whb)