Satu Bandar Sabu Ditembak di Kebon Jeruk
A
A
A
JAKARTA - Satu dari empat bandar narkoba jenis sabu ditembak petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) di Jalan Salam RT7/6/Kelurahan Sukabumi Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Dari tangan keempat pelaku yang mengendarai mobil Honda Brio, petugas menyita sabu yang disembunyikan di kaleng susu dengan nilai sekitar Rp1,3 miliar.
Devi Yulianti (16), salah seorang pekerja Binatu mengatakan, pelaku yang tewas itu mengalami luka tembak di bagian kepalanya.
"Iya tadi sore kejadian, satu orang ketembak. Tiga orang lainnya dibawa ke Cawang, katanya mereka (petugas) dari BNN," ujarnya di Jakarta, Rabu (25/3/2015).
Sebelum dilakukan penggerebekan, kata Devi, petugas BNN sempat memberikan tembakan petingatan. Namun tembakan tersebut tidak diindahkan oleh dua pelaku yang mengendarai mobil Honda Brio warna Silver.
"Ada tujuh lubang kaya peluru di kaca depan mobil Brionya, sebelumnya satu orang dari depan, sebelah sopir keluar," ungkap Devi.
Selanjutnya, kata Devi, satu pelaku yang diduga tewas itu, dari cirinya berperawakan sedang, dengan umur sekitar 40 tahun, dan diduga bukan warga negara Indonesia.
"Dia (pelaku yang diduga tewas) langsung di bawa petugas ke dalam mobil petugas," ungkapnya.
Dari tangan keempat pelaku yang mengendarai mobil Honda Brio, petugas menyita sabu yang disembunyikan di kaleng susu dengan nilai sekitar Rp1,3 miliar.
Devi Yulianti (16), salah seorang pekerja Binatu mengatakan, pelaku yang tewas itu mengalami luka tembak di bagian kepalanya.
"Iya tadi sore kejadian, satu orang ketembak. Tiga orang lainnya dibawa ke Cawang, katanya mereka (petugas) dari BNN," ujarnya di Jakarta, Rabu (25/3/2015).
Sebelum dilakukan penggerebekan, kata Devi, petugas BNN sempat memberikan tembakan petingatan. Namun tembakan tersebut tidak diindahkan oleh dua pelaku yang mengendarai mobil Honda Brio warna Silver.
"Ada tujuh lubang kaya peluru di kaca depan mobil Brionya, sebelumnya satu orang dari depan, sebelah sopir keluar," ungkap Devi.
Selanjutnya, kata Devi, satu pelaku yang diduga tewas itu, dari cirinya berperawakan sedang, dengan umur sekitar 40 tahun, dan diduga bukan warga negara Indonesia.
"Dia (pelaku yang diduga tewas) langsung di bawa petugas ke dalam mobil petugas," ungkapnya.
(mhd)