Pasokan Daging Beku DKI Disuplai dari Bima

Jum'at, 13 Maret 2015 - 01:14 WIB
Pasokan Daging Beku...
Pasokan Daging Beku DKI Disuplai dari Bima
A A A
JAKARTA - DKI Jakarta akan mendapatkan pasokan daging beku dari Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Ini dilakukan untuk menyuplai kebutuhan daging sapi di Ibu Kota yang sangat tinggi.

Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Syukur Iwantoro mengatakan, kebutuhan daging sapi di DKI Jakarta sangat tinggi. Sehingga diperlukan suplai dalam jumlah besar dari berbagai wilayah.

Salah satunya adalah dari Bima, NTB yang sudah memiliki Rumah Potong Hewan (RPH) modern sehingga mampu memproduksi daging beku untuk memasok DKI Jakarta."Pembangunan RPH modern di Bima ini merupakan kerja sama Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian dengan Pemkot Bima," ujar Syukur Iwantoro dalam rilisnya usai meresmikan RPH-R modern yang sekaligus me-launching Tambora Mountain Beef bersama Direktur Utama PT Berdikari (Persero) Librato El Arif di Bima, NTB, Kamis 12 Maret kemarin.

Dia menuturkan, RPH Ruminansia (RPH-R) modern di Bima sudah mendistribusikan daging beku ke Jakarta. Daging beku itu sudah dinyatakan memenuhi persyaratan aman, sehat, utuh dan halal (ASUH). Dan dalam waktu dekat akan dilakukan pendistribusian dgaing beku serupa dari RPH modern di wilayah lainnya.

Menurut Syukur, untuk tahap awal, Tambora Mountain Beef akan melakukan pengiriman 2,5 ton daging beku ke Jakarta. Sehingga secara bertahap nantinya tidak ada lagi sapi hidup yang dikirim keluar dari sentra produksi atau sentra pasar ternak. "Karena akan dikirim dalam bentuk daging beku (box beef). Kecuali sapi bibit yang dikirim ke antar pulau," tegasnya.

Direktur Utama PT Berdikari Librato El Arif menambahkan, daging sapi Bima sangat bagus, sehat dan berkualitas. Karena sistem pemeliharaan dan pemberian pakannya belum terkontaminasi dengan bahan kimia. "Masyarakat Kota Bima patut berbangga karena telah didirikannya RPH-R modern, yang dapat memproduksi daging higenis," katanya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0718 seconds (0.1#10.140)