Kebakaran di Sawah Besar Diwarnai Insiden Pemukulan & Kehilangan Anak
A
A
A
JAKARTA - Sejumlah insiden terjadi di wilayah kebakaran yang menghanguskan ratusan rumah di Sawah Besar, Jakarta Pusat. Mulai dari insiden pemukulan petugas damkar hingga kejadian anak hilang.
Kapolsek Sawah Besar Kompol Ronald Purba mengatakan,
pemukulan petugas pemadam kebakaran oleh warga korban kebakaran lantaran ada kesalah pahaman.
"Ya tadi ada pemukulan berebut selang air gitu karena salah paham. Tapi tidak berlanjut," kata Ronald kepada Sindonews, Senin (23/2/2015).
Selain itu, sambungnya, ada orang tua yang terpisah dengan anaknya yang bernama Reva (2). Tetapi beruntung, bocah itu diselamatkan salah seorang warga bernama Rosidah (46).
"Saya tadi lihat Reva di jalan lagi bengong sendirian nyariin mamahnya. Akhirnya saya amankan, saya lapor ke Pospol (Pos Polisi) Karang Anyar," kata Rosida.
Sri, ibunda Reva yang mengetahu anaknya sudah ditemukan langsung mendatangi Pospol dan memeluk erat buah hatinya itu.
"Alhamdulillah ketemu. Tadi itu saya mengambil barang untuk diselamatkan, eh si Reva ditinggal sebentar malah kabur," ujarnya.
Kapolsek Sawah Besar Kompol Ronald Purba mengatakan,
pemukulan petugas pemadam kebakaran oleh warga korban kebakaran lantaran ada kesalah pahaman.
"Ya tadi ada pemukulan berebut selang air gitu karena salah paham. Tapi tidak berlanjut," kata Ronald kepada Sindonews, Senin (23/2/2015).
Selain itu, sambungnya, ada orang tua yang terpisah dengan anaknya yang bernama Reva (2). Tetapi beruntung, bocah itu diselamatkan salah seorang warga bernama Rosidah (46).
"Saya tadi lihat Reva di jalan lagi bengong sendirian nyariin mamahnya. Akhirnya saya amankan, saya lapor ke Pospol (Pos Polisi) Karang Anyar," kata Rosida.
Sri, ibunda Reva yang mengetahu anaknya sudah ditemukan langsung mendatangi Pospol dan memeluk erat buah hatinya itu.
"Alhamdulillah ketemu. Tadi itu saya mengambil barang untuk diselamatkan, eh si Reva ditinggal sebentar malah kabur," ujarnya.
(mhd)