Jalan Depan Trisakti & Untar Ditarget Bebas Banjir
A
A
A
JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta memastikan pengerjaan mengurangi banjir di Jalan S Parman depan Universitas Trisakti dan Tarumanegara akan dilakukan tahun ini.
Kepala Dinas Tata Air DKI Jakarta Agus Priyono mengatakan, bila hujan dengan curah tinggi mengguyur Jakarta maka ruas Jalan S Parman depan dua kampus swasta tersebut kerap kali digenangi air dengan ketinggian 40-50 cm. Banjir di ruas jalan tersebut dikarenakan luapa air dari drainase di sepanjang ruas jalan tersebut.
Tahun ini, lanjut Agus, Pemprov DKI akan memulai pengerjaan menghilangkan genangan air di kawasan tersebut."Kita akan membuat aliran air sepanjang drainase ruas jalan tersebut untuk bermuara ke Kali Grogol," kata Agus saat dihubungi Sindonews, Sabtu (14/2/2015).
Agus menuturkan, ruas Jalan S Parman memang milik Pemerintah Pusat yang kewenangannya ada di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Namun, untuk drainase mikro di kawasan tersebut merupakan tanggung jawab DKI Jakarta.
"Jadi yang kita kerjakan drainase mikronya, bukan ruas jalannya," ucap Agus. Dia meyakini bila aliran air bermuara ke Kali Grogol maka ruas jalan tersebut akan terbebas dari genangan air.
Kepala Dinas Tata Air DKI Jakarta Agus Priyono mengatakan, bila hujan dengan curah tinggi mengguyur Jakarta maka ruas Jalan S Parman depan dua kampus swasta tersebut kerap kali digenangi air dengan ketinggian 40-50 cm. Banjir di ruas jalan tersebut dikarenakan luapa air dari drainase di sepanjang ruas jalan tersebut.
Tahun ini, lanjut Agus, Pemprov DKI akan memulai pengerjaan menghilangkan genangan air di kawasan tersebut."Kita akan membuat aliran air sepanjang drainase ruas jalan tersebut untuk bermuara ke Kali Grogol," kata Agus saat dihubungi Sindonews, Sabtu (14/2/2015).
Agus menuturkan, ruas Jalan S Parman memang milik Pemerintah Pusat yang kewenangannya ada di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Namun, untuk drainase mikro di kawasan tersebut merupakan tanggung jawab DKI Jakarta.
"Jadi yang kita kerjakan drainase mikronya, bukan ruas jalannya," ucap Agus. Dia meyakini bila aliran air bermuara ke Kali Grogol maka ruas jalan tersebut akan terbebas dari genangan air.
(whb)