Ini Alasan Taufik Nekat Naik Sutet

Kamis, 12 Februari 2015 - 19:12 WIB
Ini Alasan Taufik Nekat Naik Sutet
Ini Alasan Taufik Nekat Naik Sutet
A A A
JAKARTA - M Taufik (18), nekat memanjat tiang Sutet setinggi 30 meter di Cilincing, Jakarta Utara diduga stres sehingga mencoba bunuh diri. Karena, sejak lulus dari Pondok Pesantren dirinya belum juga mendapatkan pekerjaan.

"Dia pusing karena enggak kerja. Saya bujuk, daripada nekat (bunuh diri) begitu, nanti malah enggak kerja, mending kerja bareng sama saya saja," kata Ilham (19), teman Taufik di Jakarta, Kamis (12/2/2015).

Menurut Ilham, teman dekatnya itu malu lantaran terus merepotkan kedua orang tuanya Siti Maryam (48) dan Husein (50). Namun, karena bujukannya itu Taufik gagal bunuh diri dari Sutet.

"Itupun nanti, ketika si Taufik ini sudah bikin Kartu Tanda Penduduk (KTP). Di tempat kerja saya memang lagi butuh orang kok," kata Ilham.

Sementara itu, Kapolsek Cilincing Kompol Edi Purnawan mengaku, tindakan nekat Taufik diketahui pertama kali oleh sejumlah anak kecil yang tengah bermain. "Jadi warga langsung mendatangi Taufik dan mencoba membujuk. Namun tidak berhasil," kata Edi.

Edi melanjutkan, Taufik ingin bekerja apa saja, yang terpenting tidak merepotkan orangtuanya. "Dia hanya ingin bekerja, dan memang anak ini wataknya keras. Jadi rada sulit dibujuk saat di atas sutet," tuturnya.

Setelah tiga jam berada di atas sutet, Taufik berhasil turun karena dibujuk oleh Ilham, dan petugas damkar serta polisi yang sudah berjaga-jaga di bawah Sutet.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6493 seconds (0.1#10.140)