Sadis, Wemfy Juga Tembak Randy Pakai Senapan Angin
A
A
A
BOGOR - Aksi pembunuhan yang dilakukan Wemfy (29) terhadap Randy Hardianto (29) tergolong sadis. Tak hanya dianiaya di dalam mobil, korban juga ditembak pelaku dengan senapan angin.
Ketika korban dijerat ikat pinggang, dan dipukuli pakai kunci setir, ternyata korban masih bertahan. Korban tewas setelah lehernya ditembak pakai senapan angin.
"Pelaku menggunakan senapan angin sebanyak satu kali," ujar Kapolres Bogor, AKBP Sonny Mulvianto di mapolres Bogor, Rabu (11/2/2015).
Berdasarkan pengakuan pelaku, kata Sonny, Wemfy membunuh temannya itu di dalam mobil Honda Jazz milik korban pada 31 Januari 2015 lalu.
"Menurut pengakuan pelaku, pembunuhan dilakukan di dalam mobil korban. Pelaku mencekik leher korban dengan menggunakan ikat pinggang serta menyetrumnya," tuturnya.
Usai korban tewas, pelaku membuang jasad korban ke Sungai Cidepit, Kecamatan Kemang Kabupaten Bogor. Jasad korban ditemui warga pada 1 Februari dan langsung dilakukan identifikasi.
Saat ditemukan, petugas tidak menemukan tanda pengenal milik korban. "Kami lakukan identifikasi dan kita cari tahu identitasnya melalui sidik jari dan dilacak melalui E-KTP, akhirnya kami ketahui. Bahwa korban bernama Randy Hardianto," ungkapnya.
Sementara, Wemfy (29) mengaku telah menghabisi Randy dengan mengajak tiga rekannya, IS (23), RR (19) dan HF (17).
"Saya terpaksa membunuh karena saya punya utang Rp21 juta. Selain itu, saya juga sakit hati karena korban pernah mengumbar kejelekan saya di depan orang-orang," tuturnya.
Ketika korban dijerat ikat pinggang, dan dipukuli pakai kunci setir, ternyata korban masih bertahan. Korban tewas setelah lehernya ditembak pakai senapan angin.
"Pelaku menggunakan senapan angin sebanyak satu kali," ujar Kapolres Bogor, AKBP Sonny Mulvianto di mapolres Bogor, Rabu (11/2/2015).
Berdasarkan pengakuan pelaku, kata Sonny, Wemfy membunuh temannya itu di dalam mobil Honda Jazz milik korban pada 31 Januari 2015 lalu.
"Menurut pengakuan pelaku, pembunuhan dilakukan di dalam mobil korban. Pelaku mencekik leher korban dengan menggunakan ikat pinggang serta menyetrumnya," tuturnya.
Usai korban tewas, pelaku membuang jasad korban ke Sungai Cidepit, Kecamatan Kemang Kabupaten Bogor. Jasad korban ditemui warga pada 1 Februari dan langsung dilakukan identifikasi.
Saat ditemukan, petugas tidak menemukan tanda pengenal milik korban. "Kami lakukan identifikasi dan kita cari tahu identitasnya melalui sidik jari dan dilacak melalui E-KTP, akhirnya kami ketahui. Bahwa korban bernama Randy Hardianto," ungkapnya.
Sementara, Wemfy (29) mengaku telah menghabisi Randy dengan mengajak tiga rekannya, IS (23), RR (19) dan HF (17).
"Saya terpaksa membunuh karena saya punya utang Rp21 juta. Selain itu, saya juga sakit hati karena korban pernah mengumbar kejelekan saya di depan orang-orang," tuturnya.
(mhd)