Terendam Banjir, Warga Bangka 7 Telantar
A
A
A
JAKARTA - Rumah warga di Jalan Bangka 7, Kelurahan Pela, kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan terendam banjir kurang lebih 1 meter. Meski demikian, belum ada pemerintah setempat yang melakukan pengecekan ke pemukiman tersebut.
"Setau saya orang kecamatan, atau kelurahan memang belum ada yang menjenguki. Jadi, kayak telantar begini nih," kata Ambarwati (23), Warga Jalan Bangka 7, RW06, di lokasi banjir kepada Sindonews, Selasa (10/2/2015).
Dia menuturkan, pada awalnya banjir tidak langsung sedada, tapi berangsung-angsur naik.
"Awalnya sih cuma sebatas kaki saja. Eh, lama-lama airnya jadi makin naik sampai malemnya (sedada orang dewasa) itu," ujarnya.
Dia mengakui, dirinya sulit melakukan aktivitas di rumah yang sudah terendam banjir. Maka itu, kata dia, dirinya akan mengungsi ke rumah pamannya yang ada di Gandaria Tengah, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
"Selain saya, warga juga sudah mulai ada yang mengungsi ke tempat saudaranya masing-masing," pungkasnya.
Meski demikian, tambah Ambar, ada juga warga yang tetap bertahan tinggal di rumahnya masing-masing. "Yang bertahan banyakan yang banjirnya enggak sampe sepinggang," katanya.
Akibat banjir tersebut, akses Jalan Bangka 7 yang sebelumnya selalu dilintasi kendaraan karena menjadi jalur alternatif menuju Parapanca, Kemang, dan Mampang Prapatan terpaksa ditutup.
"Setau saya orang kecamatan, atau kelurahan memang belum ada yang menjenguki. Jadi, kayak telantar begini nih," kata Ambarwati (23), Warga Jalan Bangka 7, RW06, di lokasi banjir kepada Sindonews, Selasa (10/2/2015).
Dia menuturkan, pada awalnya banjir tidak langsung sedada, tapi berangsung-angsur naik.
"Awalnya sih cuma sebatas kaki saja. Eh, lama-lama airnya jadi makin naik sampai malemnya (sedada orang dewasa) itu," ujarnya.
Dia mengakui, dirinya sulit melakukan aktivitas di rumah yang sudah terendam banjir. Maka itu, kata dia, dirinya akan mengungsi ke rumah pamannya yang ada di Gandaria Tengah, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
"Selain saya, warga juga sudah mulai ada yang mengungsi ke tempat saudaranya masing-masing," pungkasnya.
Meski demikian, tambah Ambar, ada juga warga yang tetap bertahan tinggal di rumahnya masing-masing. "Yang bertahan banyakan yang banjirnya enggak sampe sepinggang," katanya.
Akibat banjir tersebut, akses Jalan Bangka 7 yang sebelumnya selalu dilintasi kendaraan karena menjadi jalur alternatif menuju Parapanca, Kemang, dan Mampang Prapatan terpaksa ditutup.
(mhd)