Siswi SMA Dikeroyok di Kelas sudah Didamaikan

TANGERANG - Peristiwa kekerasan yang terjadi di SMA Wipama, Kota Tangerang ternyata sudah diketahui pihak sekolah. Bahkan kepala sekolah mengaku sudah mendamaikan perselisihan tersebut.

Kepala Sekolah SMA Wipama, Hj. Dida membenarkan adanya pertikaian antara pelajarnya. Namun saat itu juga siswa yan terlibat pertengkaran sudah didamaikan hari itu juga.

"Sudah diselesaikan kok dihari itu juga, kami sudah melakukan mediasi di sekolah. Jadi sudah tidak ada persoalan lagi," ungkapnya kepada wartawan Rabu (4/2/2015).

Akan tetapi Dida tidak menampik bahwa pertikaian para siswanya ini memang dilakukan di dalam kelas. "Ya memang tapi sudah diluar waktu kegiatan belajar mengajar," kilahnya.

Walaupun pihak sekolah berdalih hal ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan, ternyata keluarga korban yang tidak terima dengan peristiwa itu, melaporkan kejadian tersebut ke Polres Kota Tangerang, dengan bukti laporan nomor LP TBL/227/I/2015/Resta-Tng.

Sebelumnya, SBL dikeroyok empat rekannya hanya gara-gara cek-cok melalui facebook pada Kamis 29 Januari 2015 lalu. Korban yang seorang wanita dikeroyok di kelas oleh empat temannya yang salah satunya adalah pria.