Awasi Proyek DKI, Inspektorat Lakukan Ini
A
A
A
JAKARTA - Kepala Inspektorat Provinsi DKI Jakarta Lasro Marbun menjelaskan, kini pihaknya akan melakukan upaya pencegahan. Upaya ini dilakukan mulai dari pra hingga pasca proyek.
"Jadi misalkan ada proyek terus kita pra audit 40 persen, audit saat berlangsung 30 persen, dan post audit 30 persen," ujar Lasro di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (4/2/2015).
Kerja yang dilakukan inspektorat sekarang kebalikan dari kerja dahulu. Sebelumnya inspektorat bergerak setelah proyek selesai. Kini inspektorat harus jadi pembina, sahabat, dan teman.
"Kalau dulu kita lebih konsen ke post audit karena itu paradigma lama. Jadi sebenarnya itu seperti orang patroli," ujar Mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta itu.
Untuk petugas sendiri baik inspektorat provinsi maupun lima wilayah kota lainnya berjumlah 279 orang baru.
"Semangat baru, paradigma baru, badan juga semua baru. Saya yakin dan percaya. mereka katakan amin sampai enam kali berarti mereka jadi orang baru. Meskipun namanya masih nama lama," tukasnya.
"Jadi misalkan ada proyek terus kita pra audit 40 persen, audit saat berlangsung 30 persen, dan post audit 30 persen," ujar Lasro di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (4/2/2015).
Kerja yang dilakukan inspektorat sekarang kebalikan dari kerja dahulu. Sebelumnya inspektorat bergerak setelah proyek selesai. Kini inspektorat harus jadi pembina, sahabat, dan teman.
"Kalau dulu kita lebih konsen ke post audit karena itu paradigma lama. Jadi sebenarnya itu seperti orang patroli," ujar Mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta itu.
Untuk petugas sendiri baik inspektorat provinsi maupun lima wilayah kota lainnya berjumlah 279 orang baru.
"Semangat baru, paradigma baru, badan juga semua baru. Saya yakin dan percaya. mereka katakan amin sampai enam kali berarti mereka jadi orang baru. Meskipun namanya masih nama lama," tukasnya.
(ysw)