Jakarta Tidak Aman, Ini Kata Wagub DKI

JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengakui, Jakarta belum pantas dikatakan sebagai kota aman. Pasalnya, masih banyak tindakan kriminalitas yang mewarnai wajah Ibu Kota.

"Memang (belum aman). Makanya kami buat program untuk memberantas preman di Jakarta. Kami bisa meminimalisir penyakit masyarakat ini," kata Djarot di Balai Kota Jakarta, Rabu (28/1/2015).

Menurut Djarot, Jakarta tidak mungkin bebas dari aksi kriminalitas. Karena, katanya, kota berkembang tidak akan luput dari tindak kejahatan. "Hampir tidak ada (kota zero crime), tunjukan pada saya kalau memang ada," katanya.

Sebelumnya, ‎lembagai riset global survei Economist Intelligence Unit (EIU) mengeluarkan hasil pengamatannya. Survei itu mengenai kualitas keamanan di 50 kota yang ada di dunia.

Hasilnya, Jakarta dinobatkan sebagai kota paling tidak aman, dengan skor 53,71. Sedangkan Tokyo, Ibu Kota Jepang, menduduki peringkat pertama kota paling aman di dunia dengan skors 85,86.

Berikut lima kota paling aman di dunia:

1. Tokyo
2. Singapura
3. Osaka
4. Stockholm
5. Amsterdam

Lima kota paling tidak aman di dunia:

1. Jakarta
2. Teheran
3. Ho Chi Minh City
4. Johannesburg
5. Riyadh.