Polisi: Christopher Tidak Mengerem Mobil Maut
A
A
A
JAKARTA - Christopher Daniel Sjarief (23) tidak melakukan upaya pengereman mobil yang dikemudikannya saat menabrak sejumlah pengendara motor. Akibatnya empat orang tewas dan empat lainnya menderita luka-luka dihantam mobil maut tersebut.
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Wahyu Hadiningrat menjelaskan, tidak ada upaya dari Christopher untuk melakukan pengereman dari TKP pertama di depan ruko Holland Bakery ke TKP kedua di depan ruko MD Music di Jalan Sultan Iskandar Muda mengarah ke Arteri Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Pasalnya jarak dari TKP pertama menuju ke TKP dua ada sekira 500 meter. Christopher malah memacu kembali mobil Outlander sport yang dikemudikannya dengan kecepatan tinggi.
"Jadi tidak ada upaya dari tersangka untuk mengerem dari TKP pertama ke TKP kedua," jelas Wahyu di Mapolres Jakarta Selatan, Jalan Wijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (21/1/2015).
Sampai saat ini, Wahyu mengatakan tim yang terdiri dari Satlantas (Satuan Lalu Lintas) Polres Metro Jakarta Selatan dan Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya masih terus melakukan penyidikan atas kejadian tersebut.
"Masih terus bekerja, motif atau melatarbelakangi belum dapat kami sampaikan. Jika sudah dapat keterangan yang lengkap akan kita beritahukan," ucapnya.
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Wahyu Hadiningrat menjelaskan, tidak ada upaya dari Christopher untuk melakukan pengereman dari TKP pertama di depan ruko Holland Bakery ke TKP kedua di depan ruko MD Music di Jalan Sultan Iskandar Muda mengarah ke Arteri Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Pasalnya jarak dari TKP pertama menuju ke TKP dua ada sekira 500 meter. Christopher malah memacu kembali mobil Outlander sport yang dikemudikannya dengan kecepatan tinggi.
"Jadi tidak ada upaya dari tersangka untuk mengerem dari TKP pertama ke TKP kedua," jelas Wahyu di Mapolres Jakarta Selatan, Jalan Wijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (21/1/2015).
Sampai saat ini, Wahyu mengatakan tim yang terdiri dari Satlantas (Satuan Lalu Lintas) Polres Metro Jakarta Selatan dan Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya masih terus melakukan penyidikan atas kejadian tersebut.
"Masih terus bekerja, motif atau melatarbelakangi belum dapat kami sampaikan. Jika sudah dapat keterangan yang lengkap akan kita beritahukan," ucapnya.
(whb)