Ini Kegagalan Uji Coba Pelarangan Sepeda Motor
A
A
A
JAKARTA - Meski dinilai cukup sosialisasi pelarangan sepeda motor di Jalan MH Thamrin hingga Medan Merdeka Barat, namun satu hal yang masih gagal dilakukan Pemprov DKI Jakarta.
Yakni soal pemindahan pengendara sepeda motor untuk beralih ke angkutan umum gratis yang disediakan Pemprov DKI.
"Saya amati belum signifikan pemindahannya," ujar pengamat transportasi dari Universitas Indonesia Ellen Tangkudung saat dihubungi Sindonews, Sabtu (17/1/2015).
Menurut Ellen, pengendara motor enggan menggunakan bus gratis lantaran jarak pelarangan sepeda motot dari HI hingga Merdeka Barat pendek. Menurut dia, jarak tempuhnya hanya sekitar 2,7 kilometer.
"Jadi (jaraknya pendek) itu, menurut saya yang tidak membuat berhasil," tukasnya.
Tak hanya itu ketersediaan bus gratis ini masih kurang. Pasalnya headway (waktu tunggu) masih cukup lama, kata dia, sehingga masyarakat masih memilik jalan alternatif.
"Headway masih terlalu panjang meski begitu busway gratis ini masih harus ada," tukasnya.
Yakni soal pemindahan pengendara sepeda motor untuk beralih ke angkutan umum gratis yang disediakan Pemprov DKI.
"Saya amati belum signifikan pemindahannya," ujar pengamat transportasi dari Universitas Indonesia Ellen Tangkudung saat dihubungi Sindonews, Sabtu (17/1/2015).
Menurut Ellen, pengendara motor enggan menggunakan bus gratis lantaran jarak pelarangan sepeda motot dari HI hingga Merdeka Barat pendek. Menurut dia, jarak tempuhnya hanya sekitar 2,7 kilometer.
"Jadi (jaraknya pendek) itu, menurut saya yang tidak membuat berhasil," tukasnya.
Tak hanya itu ketersediaan bus gratis ini masih kurang. Pasalnya headway (waktu tunggu) masih cukup lama, kata dia, sehingga masyarakat masih memilik jalan alternatif.
"Headway masih terlalu panjang meski begitu busway gratis ini masih harus ada," tukasnya.
(mhd)