Ahok Diminta Lunasi Utang ke Warga Ibu Kota

JAKARTA - Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) meminta Pemprov DKI Jakarta melunasi utangnya untuk membangun jalan kepada masyarakat Ibu Kota.

Menteri PPN Adrinof Chanioga mengatakan, pemerintah pusat akan mendukung penuh upaya Pemprov DKI untuk mendorong masyarakat menggunakan transportasi massal.

Namun, Adrinof meminta Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak lupa membayar utang kepada warga Jakarta.

“Saya ingatkan tetap bayar utang untuk menambah jalan umum. Bentuknya bisa underpass, flyover yang bisa dianggap layak,” tegas Adrinof saat menerima Ahok di kantornya, Selasa 6 Januari kemarin.

Menanggapi ini Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berjanji segera melunasi utang tersebut kepada warga Ibu Kota.

"Beliau (Menteri PPN) meminta kami menambah ruas jalan di Jakarta, karena katanya kita ada utang sama publik. Ya, kita tambah pembangunan jalan layang, underpass, menambah rasio jalan, termasuk jalan inspeksi sungai," kata Ahok di Kantor Bappenas, kemarin.

Ahok menjelaskan, berdasarkan hasil pertemuan dengan Adrinof, Kementerian Pekerjaan Umum akan membantu Pemprov DKI dalam membangun jalan underpass dan flyover di Jakarta.

Seperti misalnya dalam penambahan rute Busway Koridor XIII (Ciledug-Blok M) yang akan dilanjutkan hingga Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan.

Kementerian PU akan membangun jalan tembusan atau underpass dari Kuningan ke Jalan Kapten Tendean.

“Intinya tahun ini kami akan menambah rasio jalan. Khsuusnya 15 koridor Transjakarta dan jalan Inspeksi,” jelasnya.