Wanita Cantik Bos Spa Ternyata Korban Salah Culik
A
A
A
JAKARTA - Trisya (34) wanita cantik pengusaha spa yang diculik di kawasan Cengkareng, Jakbar sempat dibawa berkeliling oleh pelaku selama delapan jam.
Namun setelah mengetahui kalau pelaku salah menargetkan Trisya, Z (34) otak penculikan meminta kepada para pelaku untuk melepaskannya.
Kasat Reksrim Polres Jakarta Barat, AKBP Putu Putera Sadana mejelaskan, berdasarkan keterangan pelaku, dia menyuruh keempat anak buahnya untuk menculik Lani.
"Jadi, empat pelaku yang berada di lapangan mencari mobil Grand Livina bernopol B 28 YYH atas perintah Si 'Z'. Keempat pelaku ini diperintah lantaran untuk menagih utang sebesar Rp3,5 juta ke Lani," tambahnya.
Putu melanjutkan, saat mobil ditemukan keempat pelaku di Kawasan Taman Palem, langsung memepet dan memberhentikan paksa mobil.
"Pelaku ini sempat meminta paksa 'Mana uangnya!' ke Trisya. Tapi Trisya ini tidak tahu apa-apa. Lalu ketiga pelaku ini berkeliling selama 8 jam," ungkapnya.
Selama 8 jam berkeliling, para pelaku ini sempat memfoto mobil tersebut lalu dikirimkan ke ponsel si 'Z'.
Sesampainya foto tersebut ke ponsel Z yang berada di Batam, dirinya langsung memerintahkan ketiga eksekutor itu untuk melepaskan korban.
"Si Z itu enggak tahu wajah korban dan wajah Trisya. Maka dari itu, korban bersama mobilnya dilepaskan di Kota Casablanka, Jakarta Selatan," tutupnya.
Namun setelah mengetahui kalau pelaku salah menargetkan Trisya, Z (34) otak penculikan meminta kepada para pelaku untuk melepaskannya.
Kasat Reksrim Polres Jakarta Barat, AKBP Putu Putera Sadana mejelaskan, berdasarkan keterangan pelaku, dia menyuruh keempat anak buahnya untuk menculik Lani.
"Jadi, empat pelaku yang berada di lapangan mencari mobil Grand Livina bernopol B 28 YYH atas perintah Si 'Z'. Keempat pelaku ini diperintah lantaran untuk menagih utang sebesar Rp3,5 juta ke Lani," tambahnya.
Putu melanjutkan, saat mobil ditemukan keempat pelaku di Kawasan Taman Palem, langsung memepet dan memberhentikan paksa mobil.
"Pelaku ini sempat meminta paksa 'Mana uangnya!' ke Trisya. Tapi Trisya ini tidak tahu apa-apa. Lalu ketiga pelaku ini berkeliling selama 8 jam," ungkapnya.
Selama 8 jam berkeliling, para pelaku ini sempat memfoto mobil tersebut lalu dikirimkan ke ponsel si 'Z'.
Sesampainya foto tersebut ke ponsel Z yang berada di Batam, dirinya langsung memerintahkan ketiga eksekutor itu untuk melepaskan korban.
"Si Z itu enggak tahu wajah korban dan wajah Trisya. Maka dari itu, korban bersama mobilnya dilepaskan di Kota Casablanka, Jakarta Selatan," tutupnya.
(ysw)