Gegana Polda Metro Jaya Sisir 4 Gereja di Kebayoran Baru
A
A
A
JAKARTA - Aparat kepolisian dari Polsek Kebayoran Baru melakukan sterilisasi di empat gereja besar di wilayah tersebut. Sterilisasi ini dilakukan untuk memberikan rasa nyaman dan aman bagi jemaat gereja yang hendak melakukan Misa Natal.
"Ada empat gereja yang kita sterilkan agar para jemaat dapat menjalankan ibadat dengan khidmat," ungkap Kapolsek Kebayoran Baru AKBP Nazly Harahap, Rabu (24/12/2014) siang.
Empat gereja tersebut yakni Gereja Santo Yohanes Penginjil, Gereja HKBP (Huria Kristen Batak Protestan), Gereja Santa Maria Perawan Rat dan Gereja GKI.
Nazly mengungkapkan, sterilisiasi dilakukan oleh Tim Gegana Brimob Kelapa Dua dengan melakukan penyisiran di setiap sudut ruangan hingga di halaman depan gereja.
Tim Gegana juga menurunkan anjing pelacak untuk mengendus benda-benda yang mencurigakan. "Sterilisasi dilakukan sampai clear. Pemeriksaan dilakukan bersama pamdal gereja," ungkapnya.
Di samping melakukan sterilisasi, lanjut Nazly, pihaknya juga menyiagakan ratusan personil di empat gereja tersebut. Petugas akan terus berjaga di lokasi hingga ibadah misa selesai.
Rencananya ibadah Misa di empat gereja ini dilakukan tiga shift mulai sore hingga malam hari.
Adapun kapasitas pengunjung di empat gereja rata-rata mencapai 1.000-3.000 orang.
"Ada empat gereja yang kita sterilkan agar para jemaat dapat menjalankan ibadat dengan khidmat," ungkap Kapolsek Kebayoran Baru AKBP Nazly Harahap, Rabu (24/12/2014) siang.
Empat gereja tersebut yakni Gereja Santo Yohanes Penginjil, Gereja HKBP (Huria Kristen Batak Protestan), Gereja Santa Maria Perawan Rat dan Gereja GKI.
Nazly mengungkapkan, sterilisiasi dilakukan oleh Tim Gegana Brimob Kelapa Dua dengan melakukan penyisiran di setiap sudut ruangan hingga di halaman depan gereja.
Tim Gegana juga menurunkan anjing pelacak untuk mengendus benda-benda yang mencurigakan. "Sterilisasi dilakukan sampai clear. Pemeriksaan dilakukan bersama pamdal gereja," ungkapnya.
Di samping melakukan sterilisasi, lanjut Nazly, pihaknya juga menyiagakan ratusan personil di empat gereja tersebut. Petugas akan terus berjaga di lokasi hingga ibadah misa selesai.
Rencananya ibadah Misa di empat gereja ini dilakukan tiga shift mulai sore hingga malam hari.
Adapun kapasitas pengunjung di empat gereja rata-rata mencapai 1.000-3.000 orang.
(whb)