Jakarta Urutan No 1, Jumlah Korban Tewas Akibat Banjir
A
A
A
JAKARTA - DKI Jakarta berada di urutan nomor satu terkait jumlah korban tewas dan luka akibat bencana banjir di Indonesia.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menuturkan, berdasar data sejak 1 Januari hingga 27 November 2014, tercatat untuk Jakarta ada 69 orang yang tewas dan hilang.
Para korban ini tewas dan hilang akibat terpeleset dan tersetrum listrik.
"Jakarta berada di urutan pertama, urutan kedua dan ketiga ada Jawa Tengah sebanyak 15 orang tewas dan Jawa Barat 9 tewas," ungkap Sutopo, Kamis (27/11/2014).
Sutopo menuturkan, untuk tingkat Kabupaten/Kotamadya yang paling banyak terjadi bencana banjir adalah Bandung, Jakarta Timur dan Garut.
Untuk bencana longsor, provinsi dengan kejadian bencana tanah longsor terbanyak ada di Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Provinsi dengan korban terbanyak akibat bencana tanah longsor tercatat di ketiga provinsi tersebut. Lalu Kabupaten/Kota dengan kejadian terbanyak berada di Cianjur, Ciamis dan Bogor.
BNPB telah menghimpun data selama tahun 2014 terjadi 1.136 kejadian bencana banjir, longsor dan puting beliung.
Dampaknya 355 orang tewas, lebih 1,7 juta jiwa mengungsi dan menderita, lebih dari 25 ribu rumah rusak.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menuturkan, berdasar data sejak 1 Januari hingga 27 November 2014, tercatat untuk Jakarta ada 69 orang yang tewas dan hilang.
Para korban ini tewas dan hilang akibat terpeleset dan tersetrum listrik.
"Jakarta berada di urutan pertama, urutan kedua dan ketiga ada Jawa Tengah sebanyak 15 orang tewas dan Jawa Barat 9 tewas," ungkap Sutopo, Kamis (27/11/2014).
Sutopo menuturkan, untuk tingkat Kabupaten/Kotamadya yang paling banyak terjadi bencana banjir adalah Bandung, Jakarta Timur dan Garut.
Untuk bencana longsor, provinsi dengan kejadian bencana tanah longsor terbanyak ada di Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Provinsi dengan korban terbanyak akibat bencana tanah longsor tercatat di ketiga provinsi tersebut. Lalu Kabupaten/Kota dengan kejadian terbanyak berada di Cianjur, Ciamis dan Bogor.
BNPB telah menghimpun data selama tahun 2014 terjadi 1.136 kejadian bencana banjir, longsor dan puting beliung.
Dampaknya 355 orang tewas, lebih 1,7 juta jiwa mengungsi dan menderita, lebih dari 25 ribu rumah rusak.
(ysw,ars)