Usai Membunuh, ABG 15 Tahun Ini Memboncengi Mayat Menggunakan Motor
Usai Membunuh, ABG 15 Tahun Ini Memboncengi Mayat Menggunakan Motor
A
A
A
JAKARTA - Pembunuhan terhadap Samu'un yang dilakukan dua ABG sangat sadis. Usai membunuh, para pelaku membonceng dan mengenakan helm ke mayat korban untuk mencari tempat pembuangan.
Dilansir dari Humas Polda Metro Jaya, Kapolsek Cilincing Kompol Edi Purnawan menjelaskan, mulanya tersangka AB dan MT bersama korban berjalan-jalan di Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, menggunakan dua sepeda motor.
Di tengah jalan, ban sepeda motor AB bocor. Korban pun sempat mendorong motor tersangka pakai kaki sambil jalan naik motor.
Tak lama kemudian, korban, AB dan MT bertemu tersangka AJ yang hingga kini maish buron. Para ABG ini pun menuju jalan Perumahan Bojong Mas, Tarumajaya.
"Di lokasi inilah, para pelaku membunuh dengan menjerat leher korban menggunakan rantai," jelas Edi kepada wartawan, Senin (24/11/2014).
Usai membunuh, mayat korban dibonceng sepeda motor dengan wajah ditutupi helm. Selanjutnya, para tersangka berputar-putar hingga akhirnya membuang jasad korban ke pinggir kali KBT RT 05/08, Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, Minggu 2 November lalu.
"Sebelum membuangnya, pakaian korban dilucuti hingga tersisa celana dalam saja. Selanjutnya pakaian korban dibuang 500 meter dari tempat penemuan mayat," ujarnya.
Edi menuturkan, motif pembunuhan ini dikarenakan para tersangka ingin menguasai dan memiliki sepeda motor Yamaha Mio milik korban.
Dilansir dari Humas Polda Metro Jaya, Kapolsek Cilincing Kompol Edi Purnawan menjelaskan, mulanya tersangka AB dan MT bersama korban berjalan-jalan di Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, menggunakan dua sepeda motor.
Di tengah jalan, ban sepeda motor AB bocor. Korban pun sempat mendorong motor tersangka pakai kaki sambil jalan naik motor.
Tak lama kemudian, korban, AB dan MT bertemu tersangka AJ yang hingga kini maish buron. Para ABG ini pun menuju jalan Perumahan Bojong Mas, Tarumajaya.
"Di lokasi inilah, para pelaku membunuh dengan menjerat leher korban menggunakan rantai," jelas Edi kepada wartawan, Senin (24/11/2014).
Usai membunuh, mayat korban dibonceng sepeda motor dengan wajah ditutupi helm. Selanjutnya, para tersangka berputar-putar hingga akhirnya membuang jasad korban ke pinggir kali KBT RT 05/08, Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, Minggu 2 November lalu.
"Sebelum membuangnya, pakaian korban dilucuti hingga tersisa celana dalam saja. Selanjutnya pakaian korban dibuang 500 meter dari tempat penemuan mayat," ujarnya.
Edi menuturkan, motif pembunuhan ini dikarenakan para tersangka ingin menguasai dan memiliki sepeda motor Yamaha Mio milik korban.
(whb)
Explore More