Banjir, Warga PGP Bertahan di Rumah
Banjir, Warga PGP Bertahan di Rumah
A
A
A
BEKASI - Meski banjir hampir satu meter, warga Pondok Gede Permai (PGP) memilih tetap tinggal di dalam rumah bersama keluarganya. Pasalnya, banjir yang mulai masuk sekitar pukul 23.00 WIB, mulai surut pada pagi harinya.
"Banjir naik tadi malam, sekarang sudah surut," kata warga PGP Ria Rahmayanti (29), saat membersihkan rumahnya dari lumpur di Bekasi, Kamis (20/11/2014).
Ria mengaku, banjir di tempat tinggalnya kerap terjadi saat memasuki musim penghujan. Apalagi, tempatnya tinggal bersama keluarga yang lain berdekatan dengan tanggul PGP.
"Saya sudah langganan banjir. Ini kan banjir kiriman Bogor dari Kali Cileungsi dan Kali Cikeas," ujarnya.
Dia berharap, sampai musim penghujan selesai, Pemkot Bekasi agar membantu warganya dalam bentuk makanan dan tempat pengungsian, jika sewaktu-waktu banjir yang lebih parah melanda Kota Bekasi.
"Ini banjir pertama saat musim hujan tiba, pemerintah harus segera menyelesaikanya," tukasnya.
"Banjir naik tadi malam, sekarang sudah surut," kata warga PGP Ria Rahmayanti (29), saat membersihkan rumahnya dari lumpur di Bekasi, Kamis (20/11/2014).
Ria mengaku, banjir di tempat tinggalnya kerap terjadi saat memasuki musim penghujan. Apalagi, tempatnya tinggal bersama keluarga yang lain berdekatan dengan tanggul PGP.
"Saya sudah langganan banjir. Ini kan banjir kiriman Bogor dari Kali Cileungsi dan Kali Cikeas," ujarnya.
Dia berharap, sampai musim penghujan selesai, Pemkot Bekasi agar membantu warganya dalam bentuk makanan dan tempat pengungsian, jika sewaktu-waktu banjir yang lebih parah melanda Kota Bekasi.
"Ini banjir pertama saat musim hujan tiba, pemerintah harus segera menyelesaikanya," tukasnya.
(mhd)
Explore More