Polri: Tessy Bisa Direhabilitasi
Polri: Tessy Bisa Direhabilitasi
A
A
A
JAKARTA - Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Pol Ronny F Sompie mengungkapkan pelawak senior Kabul Basuki (Tessy) yang kedapatan menggunakan narkoba jenis sabu masih dapat direhabilitasi.
Hal itu, kata Ronny, sesuai dengan visi misi yang dicanangkan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN). Terlebih, sampai saat ini Tessy masih berstatus penyalahguna, bukan pengedar narkoba.
"Harusnya yang dewasa seperti Tessy ini yang jadi pelopor pelaku rehabilitasi," kata Ronny di Gedung Humas Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (10/11/2014).
Ia pun mengimbau, jika Tessy ingin menempuh upaya rehabilitasi, bisa mengajukan permohonan tersebut ke penyidik narkoba Mabes Polri.
"Ada rehabilitasi, kenapa dia (Tessy) tidak mendaftar rehabilitasi saja," kata Ronny.
Sebelum merehablitasi Tessy, Ronny memaparkan, perlu dilakukan serangkaian assesment terhadap Tessy untuk memastikan yang bersangkutan benar-benar hanya pemakai.
Ia pun mengingatkan supaya ke depan, proses rehabilitasi jangan sampai disalahgunakan menjadi kegiatan bisnis. Proses rehabilitasi harus benar-benar dilakukan untuk menyembuhkan seseorang dari ketergantungan narkoba.
"Rehabilitasi jangan buat jual produk, tapi harus benar-benar untuk menyembuhkan," kata Ronny menegaskan.
Hal itu, kata Ronny, sesuai dengan visi misi yang dicanangkan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN). Terlebih, sampai saat ini Tessy masih berstatus penyalahguna, bukan pengedar narkoba.
"Harusnya yang dewasa seperti Tessy ini yang jadi pelopor pelaku rehabilitasi," kata Ronny di Gedung Humas Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (10/11/2014).
Ia pun mengimbau, jika Tessy ingin menempuh upaya rehabilitasi, bisa mengajukan permohonan tersebut ke penyidik narkoba Mabes Polri.
"Ada rehabilitasi, kenapa dia (Tessy) tidak mendaftar rehabilitasi saja," kata Ronny.
Sebelum merehablitasi Tessy, Ronny memaparkan, perlu dilakukan serangkaian assesment terhadap Tessy untuk memastikan yang bersangkutan benar-benar hanya pemakai.
Ia pun mengingatkan supaya ke depan, proses rehabilitasi jangan sampai disalahgunakan menjadi kegiatan bisnis. Proses rehabilitasi harus benar-benar dilakukan untuk menyembuhkan seseorang dari ketergantungan narkoba.
"Rehabilitasi jangan buat jual produk, tapi harus benar-benar untuk menyembuhkan," kata Ronny menegaskan.
(ysw)
Explore More