Berlakukan Sistem E-ticketing, Ini Penilaian Penumpang
A
A
A
JAKARTA - Pembayaran menggunakan uang elektronik (e-card) di Jakarta Selatan sudah mulai diterapkan sejak Sabtu 1 November 2014.
Penerapan sistem e-ticketing sudah diberlakukan di Halte Busway Lebak Bulus, Pondok Pinang, Halte Busway Pondok Indah 1, dan Pondok Indah 2.
Salah seorang petugas yang enggan disebutkan namanya mengatakan, pemberlakuan sistem e-ticketing ini dilakukan sejak tanggal 1 November lalu.
"Setahu saya, ini dilakukan secara serentak di kawasan Lebak Bulus. Pemberlakuan ini berjalan lancar. Bagi yang belum punya yah tinggal beli saja, ada di sini," katanya saat ditemui Sindonews di Halte Busway Pondok Indah 1, Senin (3/11/2014).
Senada dengan petugas, Eno penumpang Bus Transjakarta mengatakan, proses pemberlakuan e-ticketing itu dinilai menyulitkan penumpang. Sebabnya, jika saldo yang dimilikinya itu habis, dia harus terlebih dahulu mengisinya di mini market.
"Susahnya kalau habis begini. Saya kan pakai dari Bank DKI. Di situ (Halte Pondok Indah 1) tidak bisa melakukan isi ulangnya," tuturnya.
Eno menyatakan, saat diberlakukannya sistem karcis. Dia tidak disulitkan dengan proses pengisian e-ticketing itu.
"Sewaktu pakai karcis, itu lebih gampang. Kita dateng, bayar tiga ribu, dapet karcisnya. Kalau sudah ke pakai tinggal buang," ujarnya.
Berbeda dengan penilaian Eno, Indah mengatakan, sistem e-tikceting tersebut justru memudahkan dirinya dalam melakukan transaksi pembayaran ongkos busway.
"Ticketing ini malah lebih gampang menurut saya. Tiketnya kan bisa kita pakai juga untuk keperluan lain. Kayak buat alat pembayaran belanjaan kita," katanya.
Selain itu, kata Indah, justru dengan adanya sistem e-ticketing, dapat meminimalisir sampah yang diakibatkan oleh penumpang yang membuang karcis kertas itu di sembarang tempat.
Penerapan sistem e-ticketing sudah diberlakukan di Halte Busway Lebak Bulus, Pondok Pinang, Halte Busway Pondok Indah 1, dan Pondok Indah 2.
Salah seorang petugas yang enggan disebutkan namanya mengatakan, pemberlakuan sistem e-ticketing ini dilakukan sejak tanggal 1 November lalu.
"Setahu saya, ini dilakukan secara serentak di kawasan Lebak Bulus. Pemberlakuan ini berjalan lancar. Bagi yang belum punya yah tinggal beli saja, ada di sini," katanya saat ditemui Sindonews di Halte Busway Pondok Indah 1, Senin (3/11/2014).
Senada dengan petugas, Eno penumpang Bus Transjakarta mengatakan, proses pemberlakuan e-ticketing itu dinilai menyulitkan penumpang. Sebabnya, jika saldo yang dimilikinya itu habis, dia harus terlebih dahulu mengisinya di mini market.
"Susahnya kalau habis begini. Saya kan pakai dari Bank DKI. Di situ (Halte Pondok Indah 1) tidak bisa melakukan isi ulangnya," tuturnya.
Eno menyatakan, saat diberlakukannya sistem karcis. Dia tidak disulitkan dengan proses pengisian e-ticketing itu.
"Sewaktu pakai karcis, itu lebih gampang. Kita dateng, bayar tiga ribu, dapet karcisnya. Kalau sudah ke pakai tinggal buang," ujarnya.
Berbeda dengan penilaian Eno, Indah mengatakan, sistem e-tikceting tersebut justru memudahkan dirinya dalam melakukan transaksi pembayaran ongkos busway.
"Ticketing ini malah lebih gampang menurut saya. Tiketnya kan bisa kita pakai juga untuk keperluan lain. Kayak buat alat pembayaran belanjaan kita," katanya.
Selain itu, kata Indah, justru dengan adanya sistem e-ticketing, dapat meminimalisir sampah yang diakibatkan oleh penumpang yang membuang karcis kertas itu di sembarang tempat.
(mhd)