DKI Ingin Ambil Alih Kali Milik Pemerintah
A
A
A
JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta meminta agar seluruh kali (sungai) milik pemerintah pusat dialihkan kepada DKI. Ini dilakukan untuk mempermudah pengerukan atau pelebaran kali.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, pemerintah pusat diharapkan dapat mengalihkan seluruh kali ke Pemprov DKI Jakarta.
"Tergantung presiden nanti (Jokowi). Kita akan mengajukan agar pemerintah pusat mengalihkan seluruh kali di Jakarta agar menjadi tanggung jawab DKI," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Jumat (10/10/2014) siang.
Menurut Ahok, ada sebagian kali yang kepemilikan pusat sudah dikerjakan oleh Pemprov DKI.
"Yang pusat juga sebenarnya kita kerjain sebagian, seperti Gunung Sahari dan Pasar Ikan kita keruk juga," ujarnya.
Ahok mengatakan, normalisasi kali sendiri sudah cukup baik.
"Normalisasinya sejauh ini cukup baik, lambatnya karena rumah susunnya yang belum siap. Makanya kita mulai polanya. Pusat juga kita mau minta wewenangnya dikasih ke kita. Sebagian sudah dikasih ke kita," tuturnya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, pemerintah pusat diharapkan dapat mengalihkan seluruh kali ke Pemprov DKI Jakarta.
"Tergantung presiden nanti (Jokowi). Kita akan mengajukan agar pemerintah pusat mengalihkan seluruh kali di Jakarta agar menjadi tanggung jawab DKI," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Jumat (10/10/2014) siang.
Menurut Ahok, ada sebagian kali yang kepemilikan pusat sudah dikerjakan oleh Pemprov DKI.
"Yang pusat juga sebenarnya kita kerjain sebagian, seperti Gunung Sahari dan Pasar Ikan kita keruk juga," ujarnya.
Ahok mengatakan, normalisasi kali sendiri sudah cukup baik.
"Normalisasinya sejauh ini cukup baik, lambatnya karena rumah susunnya yang belum siap. Makanya kita mulai polanya. Pusat juga kita mau minta wewenangnya dikasih ke kita. Sebagian sudah dikasih ke kita," tuturnya.
(whb)