Demo Anarkis FPI di Gedung DPRD Dikecam
A
A
A
JAKARTA - Demo anarkis Front Pembela Islam (FPI) saat berunjuk rasa di depan Gedung DPRD DKI Jakarta kemarin, dikecam.
"Kami menghargai penyampaian aspirasi yang dilakukan oleh FPI namun kami menyayangkan tindakan anarkisme yang di lakukan FPI," kata Sekretaris Gerakan Pemuda (GP) Ansor DKI Jakarta, Abdul Azis dalam keterangan resminya, Sabtu (4/10/2014).
Dia mengatakan dalam alam demokrasi memperbolehkan siapa saja menyampaikan aspirasinya.
Namun demikian, dirinya mengimbau agar dalam praktiknya, tetap menggunakan etika dan aturan yang berlaku.
"Kita sedang mengalami berdemokrasi, dan semua memiliki penyaluran dalam menyampaikan aspirasinya," kata Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta ini.
Maka itun politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mendesak aparat penegak hukum segera memproses tindakan FPI tersebut.
Aparat, kata dia, harus dapat bertindak tegas terhadap pelanggaran-pelanggaran yang berbau suku, ras dan agama (SARA).
"Ini negara hukum dan negara tidak boleh kalah oleh kekerasan yang dilakukan segelintir orang," tuturnya.
Dia juga menghimbau kepada semua pihak bisa menghargai proses yang sedang di bangun dalam rangka penegakan konstitusi.
Menurut dia, penangkapan sejumlah anggota FPI baik yang berunjuk rasa maupun petingginya saat berada di markas FPI merupakan bentuk langkah konkret dari pihak kepolisian dalam menjaga ketertiban dan keamanan ditengah-tengah masyarakat.
"Saya pikir aparat kepolisian sudah melakukan langkah kongkrit dalam mengambil tindakan tegas," pungkasnya.
"Kami menghargai penyampaian aspirasi yang dilakukan oleh FPI namun kami menyayangkan tindakan anarkisme yang di lakukan FPI," kata Sekretaris Gerakan Pemuda (GP) Ansor DKI Jakarta, Abdul Azis dalam keterangan resminya, Sabtu (4/10/2014).
Dia mengatakan dalam alam demokrasi memperbolehkan siapa saja menyampaikan aspirasinya.
Namun demikian, dirinya mengimbau agar dalam praktiknya, tetap menggunakan etika dan aturan yang berlaku.
"Kita sedang mengalami berdemokrasi, dan semua memiliki penyaluran dalam menyampaikan aspirasinya," kata Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta ini.
Maka itun politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mendesak aparat penegak hukum segera memproses tindakan FPI tersebut.
Aparat, kata dia, harus dapat bertindak tegas terhadap pelanggaran-pelanggaran yang berbau suku, ras dan agama (SARA).
"Ini negara hukum dan negara tidak boleh kalah oleh kekerasan yang dilakukan segelintir orang," tuturnya.
Dia juga menghimbau kepada semua pihak bisa menghargai proses yang sedang di bangun dalam rangka penegakan konstitusi.
Menurut dia, penangkapan sejumlah anggota FPI baik yang berunjuk rasa maupun petingginya saat berada di markas FPI merupakan bentuk langkah konkret dari pihak kepolisian dalam menjaga ketertiban dan keamanan ditengah-tengah masyarakat.
"Saya pikir aparat kepolisian sudah melakukan langkah kongkrit dalam mengambil tindakan tegas," pungkasnya.
(ysw)