Spanduk Tolak Ahok Terpampang di Pejaten
A
A
A
JAKARTA - Spanduk penolakan Wagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) banyak yang bernada keras, salahsatunya "Tolak Ahok Harga Mati" yang ada di Pejaten.
Pantauan Sindonews, Kamis (18/9/2014) pagi, spanduk penolakan Ahok menjadi gubernur terlihat dibeberapa tempat, seperti di Jalan Mampang Prapatan VII, perempatan Pejaten, dan JPO Halte Busway Duren Tiga.
Seperti terlihat di Jalan Mampang Prapatan VII, spanduk berdasar warna putih bertuliskan "Umat Islam Jakarta Tolak Ahok jadi Gubernur".
Sedangkan di perempatan Pejaten, terdapat spanduk yang bertuliskan "Tolak Ahok... Harga Mati!!!".
Tulisan yang lebih pedas terdapat di JPO Halte Busway Duren Tiga, di spanduk tersebut terpampang tulisan "Hei Ahok...Bawa Pergi Bacotlo Dari Betawi".
Diduga, spanduk tersebut dipasang malam tadi karena sejumlah warga yang biasa beraktifitas dekat spanduk tak tahu siapa yang memasangnya.
Pantauan Sindonews, Kamis (18/9/2014) pagi, spanduk penolakan Ahok menjadi gubernur terlihat dibeberapa tempat, seperti di Jalan Mampang Prapatan VII, perempatan Pejaten, dan JPO Halte Busway Duren Tiga.
Seperti terlihat di Jalan Mampang Prapatan VII, spanduk berdasar warna putih bertuliskan "Umat Islam Jakarta Tolak Ahok jadi Gubernur".
Sedangkan di perempatan Pejaten, terdapat spanduk yang bertuliskan "Tolak Ahok... Harga Mati!!!".
Tulisan yang lebih pedas terdapat di JPO Halte Busway Duren Tiga, di spanduk tersebut terpampang tulisan "Hei Ahok...Bawa Pergi Bacotlo Dari Betawi".
Diduga, spanduk tersebut dipasang malam tadi karena sejumlah warga yang biasa beraktifitas dekat spanduk tak tahu siapa yang memasangnya.
(ysw)