Lompati Separator Busway, Biker Ditabrak Mayasari Bakti
A
A
A
JAKARTA - Seorang pengendara motor menjadi korban tabrak lari di depan Gedung Indomobil atau di Jalan MT Haryono, Cawang, Jaktim. Korban yang diketahui bernama Muhamad Rivaldo (20), itu tewas seketika akibat luka berat di bagian kepala.
Dedhy, petugas keamanan Indomobil mengatakan, saat kejadian korban yang beralamat di Jalan Otista III Dalam RT 05/01 Cipinang Cempedak, Jatinegara, Jakarta Timur itu tengah melajukan kendaraannya di Jalur TransJakarta.
Tepat di lokasi, korban mengarahkan motor Honda Revo B 3946 SMV ke arah jalur normal dengan menerobos sparator bus TransJakarta. Saat bersamaan, bus Mayasari Bakti yang berada di jalur normal menabraknya dari belakang.
"Menurut saksi yang berada persis di belakang motor korban, awalnya korban lewat jalur Busway, terus dia mau pindah jalur ke jalur normal. Melompati separator jalan. Ternyata ada bus Mayasari Bakti di belakangnya," ujar Dedhy saat ditemui di lokasi, Kamis (11/9/2014).
Korban pun langsung terseret kurang lebih 50 meter. Menurut Dedhy, mobil Mayasari Bakti langsung tancap gas meninggalkan korban. Belum diketahui, identitas dari bus tersebut.
"Kepalanya hancur. Langsung meninggal di tempat," pungkasnya.
Pantauan di lokasi, jasad korban di pindahkan ke trotoar jalan dan menunggu mobil jenasah untuk dievakuasi. Kejadian ini menjadi tontonan pengguna jalan yang melintas di jalan tersebut.
Sementara kondisi arus lalu lintas di sekitar lokasi mengalami kemacetan.
Dedhy, petugas keamanan Indomobil mengatakan, saat kejadian korban yang beralamat di Jalan Otista III Dalam RT 05/01 Cipinang Cempedak, Jatinegara, Jakarta Timur itu tengah melajukan kendaraannya di Jalur TransJakarta.
Tepat di lokasi, korban mengarahkan motor Honda Revo B 3946 SMV ke arah jalur normal dengan menerobos sparator bus TransJakarta. Saat bersamaan, bus Mayasari Bakti yang berada di jalur normal menabraknya dari belakang.
"Menurut saksi yang berada persis di belakang motor korban, awalnya korban lewat jalur Busway, terus dia mau pindah jalur ke jalur normal. Melompati separator jalan. Ternyata ada bus Mayasari Bakti di belakangnya," ujar Dedhy saat ditemui di lokasi, Kamis (11/9/2014).
Korban pun langsung terseret kurang lebih 50 meter. Menurut Dedhy, mobil Mayasari Bakti langsung tancap gas meninggalkan korban. Belum diketahui, identitas dari bus tersebut.
"Kepalanya hancur. Langsung meninggal di tempat," pungkasnya.
Pantauan di lokasi, jasad korban di pindahkan ke trotoar jalan dan menunggu mobil jenasah untuk dievakuasi. Kejadian ini menjadi tontonan pengguna jalan yang melintas di jalan tersebut.
Sementara kondisi arus lalu lintas di sekitar lokasi mengalami kemacetan.
(mhd)