Polisi Gadungan Perdaya Wanita Muda
A
A
A
JAKARTA - Edi Jumeno, polisi gadungan berpangkat Inspektur Satu (Iptu) dibekuk petugas Polsek Tanjung Duren.
Lelaki berusia 31 tahun ini diringkus setelah memperdaya wanita bernama Siti Hawa (25). Baru berkenalan satu minggu dengan korban, pelaku berhasil menggasak uang Rp2,5 juta milik wanita tersebut.
Kapolsek Tanjung Duren Kompol M Iqbal mengungkapkan, tersangka ditangkap di area parkir Mall Citraland setelah dijebak korban, tadi malam.
"Korban ini curiga karena tersangka selalu meminta uang dengan alasan tugas sana-sini sebagai polisi," ungkap Iqbal kepada Sindonews, Kamis (4/9/2014) di kantornya.
Menurut Iqbal, tersangka mengaku sebagai anggota polisi berpangkat Iptu dan bertugas di Polres Jakarta Selatan. Sejak berkenalan itulah, tersangka kerap meminta uang kepada korban.
Alasannya pun berbagai macam seperti untuk mengurus agar tidak di mutasi ke Polda Papua hingga butuh uang untuk pengembangan penyidikan sebuah kasus.
"Tersangka ini sangat lihai memperdaya korban, padahal pekerjaan sebenarnya hanya satpam di salah satu bank," ucapnya.
Kini untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya tersangka mendekam di tahanan Mapolsek Tanjung Duren.
Lelaki berusia 31 tahun ini diringkus setelah memperdaya wanita bernama Siti Hawa (25). Baru berkenalan satu minggu dengan korban, pelaku berhasil menggasak uang Rp2,5 juta milik wanita tersebut.
Kapolsek Tanjung Duren Kompol M Iqbal mengungkapkan, tersangka ditangkap di area parkir Mall Citraland setelah dijebak korban, tadi malam.
"Korban ini curiga karena tersangka selalu meminta uang dengan alasan tugas sana-sini sebagai polisi," ungkap Iqbal kepada Sindonews, Kamis (4/9/2014) di kantornya.
Menurut Iqbal, tersangka mengaku sebagai anggota polisi berpangkat Iptu dan bertugas di Polres Jakarta Selatan. Sejak berkenalan itulah, tersangka kerap meminta uang kepada korban.
Alasannya pun berbagai macam seperti untuk mengurus agar tidak di mutasi ke Polda Papua hingga butuh uang untuk pengembangan penyidikan sebuah kasus.
"Tersangka ini sangat lihai memperdaya korban, padahal pekerjaan sebenarnya hanya satpam di salah satu bank," ucapnya.
Kini untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya tersangka mendekam di tahanan Mapolsek Tanjung Duren.
(whb)