Kampung Arab Terbakar, 3 Rumah Habib Ludes
A
A
A
BOGOR - Sedikitnya tiga rumah di kawasan pemukiman padat penduduk kampung Arab, RT 3/10, Kelurahan Empang, Bogor Selatan, Kota Bogor ludes dilalap si jago merah.
Tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian yang dialami Habib Hamzah Al Idrus (69), pemilik rumah ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Karena seluruh barang berharga, perabotan rumah tangga dan butik miliknya hangus terbakar.
Informasi diperoleh menyebutkan, kebakaran itu diduga akibat arus pendek listrik dari sakelar listrik di lantai dua, rumah yang dihuni sekitar lima orang itu.
"Waktu itu saya lagi dibawah jaga kios, tiba-tiba tercium bau asap, pas saya lihat ke atas ternyata api sudah membesar membakar gorden," kata Hamzah (30) anak Habib Hamzah saat ditemui di lokasi kejadian.
Lebih lanjut ia menuturkan, api cepat membesar karena seluruh bahan bangunan dilantai dua terbuat dari kayu dan triplek.
"Tapi kita bersama warga lainnya buru-buru memadamkan dengan peralatan dan air seadanya," ungkapnya.
Berdasarkan pantauan, empat unit mobil pemadam kebakaran (damkar) baru tiba dilokasi 20 menit kemudian. Namun api keburu padam oleh ratusan warga.
"Karean kalau tidak cepat-cepat dipadamkan api bisa merembet ke rumah warga lainnya," tuturnya.
Sementara itu, Kapolsek Bogor Selatan Kompol Arif Gunawan menuturkan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait sumber api yang menghanguskan rumah dan kios-kios milik warga Empang.
"Anggota kita masih dilapangan dan masih mengumpulkan keterangan. Tapi dugaan sementara api bersumber dari korsleting listrik," tandasnya.
Tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian yang dialami Habib Hamzah Al Idrus (69), pemilik rumah ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Karena seluruh barang berharga, perabotan rumah tangga dan butik miliknya hangus terbakar.
Informasi diperoleh menyebutkan, kebakaran itu diduga akibat arus pendek listrik dari sakelar listrik di lantai dua, rumah yang dihuni sekitar lima orang itu.
"Waktu itu saya lagi dibawah jaga kios, tiba-tiba tercium bau asap, pas saya lihat ke atas ternyata api sudah membesar membakar gorden," kata Hamzah (30) anak Habib Hamzah saat ditemui di lokasi kejadian.
Lebih lanjut ia menuturkan, api cepat membesar karena seluruh bahan bangunan dilantai dua terbuat dari kayu dan triplek.
"Tapi kita bersama warga lainnya buru-buru memadamkan dengan peralatan dan air seadanya," ungkapnya.
Berdasarkan pantauan, empat unit mobil pemadam kebakaran (damkar) baru tiba dilokasi 20 menit kemudian. Namun api keburu padam oleh ratusan warga.
"Karean kalau tidak cepat-cepat dipadamkan api bisa merembet ke rumah warga lainnya," tuturnya.
Sementara itu, Kapolsek Bogor Selatan Kompol Arif Gunawan menuturkan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait sumber api yang menghanguskan rumah dan kios-kios milik warga Empang.
"Anggota kita masih dilapangan dan masih mengumpulkan keterangan. Tapi dugaan sementara api bersumber dari korsleting listrik," tandasnya.
(ysw)