Ponsel Dirampas Penjahat, Gadis 12 Tahun Menangis
Ponsel Dirampas Penjahat, Gadis 12 Tahun Menangis
A
A
A
JAKARTA - Meldy Vioniza Andria, gadis berusia 12 tahun ini menangis dan berteriak ketika ponsel BlackBerry miliknya dirampas dua perampok.
Peristiwa ini dialami Meldy saat berjalan kaki di Jalan KH Syahda depan Kampus Bina Nusantara, Palmerah, Jakarta Barat, Jumat (1/8/2014) malam sekira pukul 20.00 WIB. Saat itu Meldy yang sedang menggenggam ponsel dihampiri dua lelaki tak dikenal mengendarai sepeda motor.
Dalam hitung detik, pelaku berhasil merampas ponsel tersebut. Meldy pun menangis histeris dan berteriak minta pertolongan. Beruntung teriakan ini didengar warga dan mengejar para pelaku."Motor yang ditumpangi pelaku menabrak trotoar. Satu orang ditangkap, seorang lainnya berhasil kabur," ungkap Kanit Reskrim Polsek Palmerah, AKP Johari Bule saat dihubungi Sabtu (2/8/2014).
Johari menuturkan, pelaku yang tertangkap diketahui bernama Rahmat Mubarok (18) warga Jalan Ori III, RT 6/3, Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat."Kita sedang memburu pelaku lain yang telah diketahui identitasnya," tutur Johari.
Peristiwa ini dialami Meldy saat berjalan kaki di Jalan KH Syahda depan Kampus Bina Nusantara, Palmerah, Jakarta Barat, Jumat (1/8/2014) malam sekira pukul 20.00 WIB. Saat itu Meldy yang sedang menggenggam ponsel dihampiri dua lelaki tak dikenal mengendarai sepeda motor.
Dalam hitung detik, pelaku berhasil merampas ponsel tersebut. Meldy pun menangis histeris dan berteriak minta pertolongan. Beruntung teriakan ini didengar warga dan mengejar para pelaku."Motor yang ditumpangi pelaku menabrak trotoar. Satu orang ditangkap, seorang lainnya berhasil kabur," ungkap Kanit Reskrim Polsek Palmerah, AKP Johari Bule saat dihubungi Sabtu (2/8/2014).
Johari menuturkan, pelaku yang tertangkap diketahui bernama Rahmat Mubarok (18) warga Jalan Ori III, RT 6/3, Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat."Kita sedang memburu pelaku lain yang telah diketahui identitasnya," tutur Johari.
(whb)
Explore More