Korban Penusukan di Palmerah Dibunuh Bandar Narkoba
A
A
A
JAKARTA - Pria berinisial D yang tewas di Jalan Kiapang, Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat pada Sabtu 5 Juli 2014 malam diduga dibunuh oleh bandar narkoba.
Kepala Unit Kriminal Umum Polres Jakarta Barat, AKP Martson Marbun mengatakan korban mengalami luka sabet benda tajam jenis clurit di bagian punggung, leher, perut, dan jari tangannya putus.
Setelah diperiksa, korban tewas dibacok oleh bandar narkoba didaerah Boncos yang terkenal di Kota Bambu Selatan sebagai sarang narkoba.
"Korban mengambil handphone bandar narkoba setelah membeli narkoba. Ditanya cekcok dan akhirnya korban dibacok oleh bandar dan kedua temannya," kata AKP Martson Marbun, Minggu (6/7/2014).
Martson menjelaskan, pihaknya saat ini sudah mengantongi ketiga pelaku pembunuh, yaitu DT, NO dan satu lagi belum diketahui. Sementara korban adalah preman bongkaran Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Kami masih melakukan pengejaran terhadap tiga orang pelaku pembunuhan itu," ungkapnya.
Kepala Unit Kriminal Umum Polres Jakarta Barat, AKP Martson Marbun mengatakan korban mengalami luka sabet benda tajam jenis clurit di bagian punggung, leher, perut, dan jari tangannya putus.
Setelah diperiksa, korban tewas dibacok oleh bandar narkoba didaerah Boncos yang terkenal di Kota Bambu Selatan sebagai sarang narkoba.
"Korban mengambil handphone bandar narkoba setelah membeli narkoba. Ditanya cekcok dan akhirnya korban dibacok oleh bandar dan kedua temannya," kata AKP Martson Marbun, Minggu (6/7/2014).
Martson menjelaskan, pihaknya saat ini sudah mengantongi ketiga pelaku pembunuh, yaitu DT, NO dan satu lagi belum diketahui. Sementara korban adalah preman bongkaran Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Kami masih melakukan pengejaran terhadap tiga orang pelaku pembunuhan itu," ungkapnya.
(dam)