Pulang Setelah pukul 19.30, Tak Jamin Lancar
Pulang Setelah pukul 19.30, Tak Jamin Lancar
A
A
A
JAKARTA - Polda Metro Jaya menegaskan terjadi pergeseran kemacetan di Jakarta menjadi pukul 15.30-19.00 wib selama Ramadan. Kendati begitu, selepas pukul 19.00 wib, belum tentu lalu lintas akan lancar.
"Apakah setelah 19.30 akan lenggang? Enggak juga. Menurut saya setelah 19.30 pun masih ada kemacetan," ujar Pengamat Transportasi Universitas Indonesia (UI), Ellen Tangkudung saat dihubungi Sindonews, Senin (30/6/2014).
Alasannya sederhana, rush hour yang sempit menjelang Ramadan ini. Pukul 16.00-17.00 wib ini biasanya stuck kini mengejar itu maka diperpanjang jadi 19.30 wib.
"Jadi banyak yang sekedar pulang kemudian singgah sejenak dimana. Ada yang memang hendak pulang ke rumahnya," tukasnya.
Menurut Ellen, hal ini kemudian bisa membuat kemacetan agak sedikit lenggang dalam arti masih macet namun bisa tidak dapat stuck.
"Jika memang ada yang tidak berbuka puasa bisa saja pulang setelah 19.30. Kereta api juga akan seperti itu jam 3-4 penumpukan penumpang pasti terjadi, namun kalau ada yang mau mengalah misalkan yang tidak berbuka puasa bisa lebih lama pulangnya seperti itu," ujarnya.
"Apakah setelah 19.30 akan lenggang? Enggak juga. Menurut saya setelah 19.30 pun masih ada kemacetan," ujar Pengamat Transportasi Universitas Indonesia (UI), Ellen Tangkudung saat dihubungi Sindonews, Senin (30/6/2014).
Alasannya sederhana, rush hour yang sempit menjelang Ramadan ini. Pukul 16.00-17.00 wib ini biasanya stuck kini mengejar itu maka diperpanjang jadi 19.30 wib.
"Jadi banyak yang sekedar pulang kemudian singgah sejenak dimana. Ada yang memang hendak pulang ke rumahnya," tukasnya.
Menurut Ellen, hal ini kemudian bisa membuat kemacetan agak sedikit lenggang dalam arti masih macet namun bisa tidak dapat stuck.
"Jika memang ada yang tidak berbuka puasa bisa saja pulang setelah 19.30. Kereta api juga akan seperti itu jam 3-4 penumpukan penumpang pasti terjadi, namun kalau ada yang mau mengalah misalkan yang tidak berbuka puasa bisa lebih lama pulangnya seperti itu," ujarnya.
(ysw)
Explore More