Muncul Nisan, Pengurasan Kampung Apung Dinilai Berhasil
A
A
A
JAKARTA - Hingga kini Pemerimntah Kota Admnistrasi Jakarta Barat (Pemkot Jakbar) terus melakukan penyedotan di Kampung Teko, Kampung Apung, Cengkareng, Jakarta Barat.
Kini areal TPU Kampung Teko sudah terlihat sejumlah makam yang sebelumnya terendam banjir selama 10 tahun. Mengenai protes warga sekitar yang menyatakan Pemkot Jakbar tak bekerja maksimal dibantah wali kota.
"Sudah berkurang kok, nama makam sudah kelihatan kok sekarang," ujar Wali Kota Jakbar, Anas Effendi kepada Sindonews di Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (4/6/2014).
Diakui Anas, untuk pengeringan Kampung Apung memang banyak kesulitannya. Pasalnya air yang berada di Kampung Apung berasal dari rawa dan jika musim hujan terjadi otomatis akan menyebabkan genangan.
"Emang itu kan kalau air hujan naik terus tapi kami terus sedot kok, nanti kalau sudah mau kita pindahkan makam yang gak ada ahli waris langsung ke TPU Tega Alur tapi kalau ada ahli warisnya terserah keputusannya," ujarnya.
Kini areal TPU Kampung Teko sudah terlihat sejumlah makam yang sebelumnya terendam banjir selama 10 tahun. Mengenai protes warga sekitar yang menyatakan Pemkot Jakbar tak bekerja maksimal dibantah wali kota.
"Sudah berkurang kok, nama makam sudah kelihatan kok sekarang," ujar Wali Kota Jakbar, Anas Effendi kepada Sindonews di Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (4/6/2014).
Diakui Anas, untuk pengeringan Kampung Apung memang banyak kesulitannya. Pasalnya air yang berada di Kampung Apung berasal dari rawa dan jika musim hujan terjadi otomatis akan menyebabkan genangan.
"Emang itu kan kalau air hujan naik terus tapi kami terus sedot kok, nanti kalau sudah mau kita pindahkan makam yang gak ada ahli waris langsung ke TPU Tega Alur tapi kalau ada ahli warisnya terserah keputusannya," ujarnya.
(ysw)