Usai Lindas Kaki Biker, Sopir Truk Kabur
A
A
A
TANGERANG - Mobil engkel merek Daihatsu nomor polisi B 9567 FP menabrak motor Honda Vario B 6354 CXP di Jalan KH Hasyim Ashari, Cipondoh, Kota Tangerang di depan gang Kosambi, siang tadi.
Dalam peristiwa tersebut, pengendara motor yang diketahui bernama Agus Sumardi (31), warga Jalan Batu Jaya Tengah, RT01/02 Batu Jaya, Kecamatan Batu Ceper , Kota Tangerang tewas saat sampai RS Usada Insani, Cipondoh, Kota Tangerang.
Menurut saksi mata, Hambali yang juga petugas office boy di perusahaan rokok yang ada di jalan itu menyatakan, motor korban berada di tengah antara mobil engkel dan mobil Honda Jazz. Korban bermaksud menyalip mobil engkel, tapi gagal dan terpelanting jatuh.
"Terlindas lah dia pada bagian kaki sebelah kiri. Setelah dibawa ke RS Usada Insani dokter bilang sudah tewas," ujarnya.
Setelah kejadian itu, pengemudi mobil engkel melarikan diri. Pada saat itu lah muncul Budi pengendara motor Suzuki Satria yang melakukan penghentian kendaraan tersebut secara paksa.
"Mobil engkel pun berhenti di dekat lampu merah Banjar Wijaya. Karena takut diamuk massa, kabur sopirnya. Yang ada hanya kernetnya saja," ujarnya.
Setelah ditahan warga, tak lama berselang petugas Polsek Cipondoh berdatangan.
Kepala Unit Lalu Lintas Polsek Cipondoh Bripka Budi WSN mengatakan, pihaknya langsung mengamankan kendaraan dan kernet truk engkel tersebut.
"Sedangkan di dalam dompet korban telah diamankan oleh anggota kami uang tunai Rp800.000, KTP dan SIM B II nya milik Agus Sumardi," katanya.
Dalam peristiwa tersebut, pengendara motor yang diketahui bernama Agus Sumardi (31), warga Jalan Batu Jaya Tengah, RT01/02 Batu Jaya, Kecamatan Batu Ceper , Kota Tangerang tewas saat sampai RS Usada Insani, Cipondoh, Kota Tangerang.
Menurut saksi mata, Hambali yang juga petugas office boy di perusahaan rokok yang ada di jalan itu menyatakan, motor korban berada di tengah antara mobil engkel dan mobil Honda Jazz. Korban bermaksud menyalip mobil engkel, tapi gagal dan terpelanting jatuh.
"Terlindas lah dia pada bagian kaki sebelah kiri. Setelah dibawa ke RS Usada Insani dokter bilang sudah tewas," ujarnya.
Setelah kejadian itu, pengemudi mobil engkel melarikan diri. Pada saat itu lah muncul Budi pengendara motor Suzuki Satria yang melakukan penghentian kendaraan tersebut secara paksa.
"Mobil engkel pun berhenti di dekat lampu merah Banjar Wijaya. Karena takut diamuk massa, kabur sopirnya. Yang ada hanya kernetnya saja," ujarnya.
Setelah ditahan warga, tak lama berselang petugas Polsek Cipondoh berdatangan.
Kepala Unit Lalu Lintas Polsek Cipondoh Bripka Budi WSN mengatakan, pihaknya langsung mengamankan kendaraan dan kernet truk engkel tersebut.
"Sedangkan di dalam dompet korban telah diamankan oleh anggota kami uang tunai Rp800.000, KTP dan SIM B II nya milik Agus Sumardi," katanya.
(mhd)