Ahok sindir asosiasi buruh yang perkaya diri
A
A
A
Sindonews - Perayaan May Day atau hari buruh internasional ternyata masih berlanjut hingga hari ini. Terbukti aksi unjuk rasa masih dilakukan para buruh di bundaran Hotel Indonesia.
Para buruh juga masih menyuarakan tuntutan diantaranya adalah tuntutan penambahan Kebutuhan Hidup Layak (KHL) menjadi 80 item dan menuntut kenaikan UMP tahun 2015 bisa sebesar 30 persen.
Menanggapi tuntutan buruh itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan bahwa persoalannya bukan pada kekurangan uang, namun tuntutan itu hanya untuk memenuhi keinginan mereka.
"Persoalannya bukan kekurangan uang, ini hanya ingin lebih. Sekarang saya tanya, asosiasi-asosiasi buruh seperti itu pernah tidak diaudit uangnya dipakai kemana. Mobil begitu hebat, tapi masih ada buruh sakit, tidak punya rumah. Yang seperti itu tidak diperhatikan," jelas Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (2/5/2014).
Ahok juga tidak takut bila dirinya dibenci buruh, karena Ahok hanya taat pada keadilan daripada konstitusi.
"Kami bilang ini aturannya KHL. Jadi kalau orang kritik kami, kami bekerja bukan karena popularitas. Kita datang mau wujudkan keadilan sosial," kata Ahok.
Karena itu Ahok minta para buruh mau berpikir realistis, jangan hanya memikirkan kepentingannya sendiri.
Para buruh juga masih menyuarakan tuntutan diantaranya adalah tuntutan penambahan Kebutuhan Hidup Layak (KHL) menjadi 80 item dan menuntut kenaikan UMP tahun 2015 bisa sebesar 30 persen.
Menanggapi tuntutan buruh itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan bahwa persoalannya bukan pada kekurangan uang, namun tuntutan itu hanya untuk memenuhi keinginan mereka.
"Persoalannya bukan kekurangan uang, ini hanya ingin lebih. Sekarang saya tanya, asosiasi-asosiasi buruh seperti itu pernah tidak diaudit uangnya dipakai kemana. Mobil begitu hebat, tapi masih ada buruh sakit, tidak punya rumah. Yang seperti itu tidak diperhatikan," jelas Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (2/5/2014).
Ahok juga tidak takut bila dirinya dibenci buruh, karena Ahok hanya taat pada keadilan daripada konstitusi.
"Kami bilang ini aturannya KHL. Jadi kalau orang kritik kami, kami bekerja bukan karena popularitas. Kita datang mau wujudkan keadilan sosial," kata Ahok.
Karena itu Ahok minta para buruh mau berpikir realistis, jangan hanya memikirkan kepentingannya sendiri.
(ysw)