Wanita tanpa busana ditemukan tewas di empang
A
A
A
Sindonews.com - Seorang wanita yang diduga hilang ingatan ditemukan tak bernyawa di sebuah empang di RT 001/RW 004, Kelurahan Ragajaya, Bojong Gede, Kabupaten Bogor.
Kapolsek Bojong Gede Kompol Ganet Sukoco mengaku, belum mengetahui penyebab tewasnya wanita malang itu. Namun diduga, korban terpeleset saat berjalan dekat empang.
“Saat ditemukan, mayat itu dalam posisi mengambang telungkup,” kata Ganet, Selasa (8/4/2014).
Mayat wanita itu diperkirakan berusia 20 tahun dengan ciri rambut ikal sebahu. Korban memakai celana leging warna merah namun tidak memakai baju. Wanita yang diduga stres itu hanya memakai sarung yang dililit menyerupai kain kemben.
“Tidak ada tanda-tanda kekerasan,” katanya.
Yeni (47) saksi mata mengaku sempat melihat wanita itu sebelum ditemukan meninggal dunia. Wanita itu terlihat berjalan menuju empang. Diperkirakan korban mengalami gangguan jiwa karena berjalan tanpa arah dan orang-orang tidak mengenalnya.
“Sepertinya sih kurang waras, jalan ke empang tapi enggak jelas kemana,” katanya.
Polisi masih melakukan penyelidikan penemuan mayat tersebut. Kepolisian meminta kepada siapa pun masyarakat yang mengetahui identitas korban untuk menghubungi polisi.
“Kami informasikan ke warga agar siapa yang merasa kehilangan keluarga dikasih tahu,” imbau Kapolsek.
Kapolsek Bojong Gede Kompol Ganet Sukoco mengaku, belum mengetahui penyebab tewasnya wanita malang itu. Namun diduga, korban terpeleset saat berjalan dekat empang.
“Saat ditemukan, mayat itu dalam posisi mengambang telungkup,” kata Ganet, Selasa (8/4/2014).
Mayat wanita itu diperkirakan berusia 20 tahun dengan ciri rambut ikal sebahu. Korban memakai celana leging warna merah namun tidak memakai baju. Wanita yang diduga stres itu hanya memakai sarung yang dililit menyerupai kain kemben.
“Tidak ada tanda-tanda kekerasan,” katanya.
Yeni (47) saksi mata mengaku sempat melihat wanita itu sebelum ditemukan meninggal dunia. Wanita itu terlihat berjalan menuju empang. Diperkirakan korban mengalami gangguan jiwa karena berjalan tanpa arah dan orang-orang tidak mengenalnya.
“Sepertinya sih kurang waras, jalan ke empang tapi enggak jelas kemana,” katanya.
Polisi masih melakukan penyelidikan penemuan mayat tersebut. Kepolisian meminta kepada siapa pun masyarakat yang mengetahui identitas korban untuk menghubungi polisi.
“Kami informasikan ke warga agar siapa yang merasa kehilangan keluarga dikasih tahu,” imbau Kapolsek.
(ysw)