Gedung Jaya terbakar, 13 mobil pemadam dikerahkan
A
A
A
Sindonews.com - Diduga korsleting listrik di ruang panel, api menjilat di ruang panel Gedung Jaya Jalan MH THamrin, Tanah Abang Jakarta Pusat. Api berhasil dipadamkan setelah petugas mengerahkan 13 unit mobil pemadam kebakaran.
Kasie Operasional Sudin Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Pusat Sudarno mengatakan, pihaknya mendapat laporan sekira Pukul 16.55 WIB, Jumat (21/2/2014).
Selanjutnya petugas diluncurkan ke lokasi. Dari hasil penelusuran diketahui bahwa asap berasal dari ruang panel di basement gedung tersebut.
"Bukan kebakaran, hanya ada korsleting listrik di ruang panel. Asap hitam dan membuat alarm kebakaran berbunyi," ujarnya ketika dihubungi.
Selanjutnya petugas berusaha memadamkan kepulan asap tersebut dilengkapi masker dan alat pemadam api ringan, serta selang air.
"Belum bisa memastikan penyebabnya. Kami hanya bertugas melakukan pemadaman saja," terangnya.
Nur Khafifah, saksi mata mengatakan, tiba-tiba alarm kebakaran berbunyi, saat para karyawan hendak pulang. Namun yang mengetahui hal ini hanya karyawan yang ada di lantai dasar.
Sementara itu Kapolsek Tanah Abang AKBP Kus Kusbiantoro mengatakan, pihaknya menempatkan 10 orang anggota patroli kota dan lantas untuk mengamankan situasi.
Kasie Operasional Sudin Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Pusat Sudarno mengatakan, pihaknya mendapat laporan sekira Pukul 16.55 WIB, Jumat (21/2/2014).
Selanjutnya petugas diluncurkan ke lokasi. Dari hasil penelusuran diketahui bahwa asap berasal dari ruang panel di basement gedung tersebut.
"Bukan kebakaran, hanya ada korsleting listrik di ruang panel. Asap hitam dan membuat alarm kebakaran berbunyi," ujarnya ketika dihubungi.
Selanjutnya petugas berusaha memadamkan kepulan asap tersebut dilengkapi masker dan alat pemadam api ringan, serta selang air.
"Belum bisa memastikan penyebabnya. Kami hanya bertugas melakukan pemadaman saja," terangnya.
Nur Khafifah, saksi mata mengatakan, tiba-tiba alarm kebakaran berbunyi, saat para karyawan hendak pulang. Namun yang mengetahui hal ini hanya karyawan yang ada di lantai dasar.
Sementara itu Kapolsek Tanah Abang AKBP Kus Kusbiantoro mengatakan, pihaknya menempatkan 10 orang anggota patroli kota dan lantas untuk mengamankan situasi.
(ysw)