Motor versus truk tanah, siswi SMA tewas terlindas
A
A
A
Sindonews.com - Seorang siswi SMAN 1 Depok tewas dalam sebuah kecelakaan yang terjadi di Jalan Raya Cipayung, Kecamatan Cipayung, Depok. Korban bernama Ameliah Aisyah Puspitasari.
Kecelakaan tersebut terjadi antara truk pengangkut tanah berwarna merah bernopol B 9005 WYT dengan motor Honda Vario yang dikendarai siswi berboncengan dengan adiknya.
Seorang saksi mata, Jajang, menuturkan kedua kendaraan yang jauh berbeda ukurannya ini bertabrakan dengan posisi yang berlawanan.
Bermula saat Vario yang dikendarai Ameliah melaju dari arah Depok menuju Bojonggede hendak menyalip mobil yang berada di depannya. Namun siswi yang masih berbaju sekolah ini kehilangan keseimbangan dan terjatuh.
Nahas ada truk tanah yang sedang melaju dari arah berlawanan. Sehingga tubuh Ameliah tidak terselamatkan. Sementara truk tersebut terlihat terperosok dan nyaris terguling di bahu jalan.
"Adiknya enggak apa-apa, selamat. Sopir truk (sempat) evakuasi korban sama polisi ke RS Bakti Yudha dua-duanya," kata Jajang, Selasa (18/2/2014).
Usai kejadian, warga mengetahui identitas korban dari buku rapor sekolah di dalam tas yang dibawa Ameliah. Sementara korban selamat yang dibonceng Ameliah diduga adiknya, dan belum diketahui identitasnya.
Kecelakaan tersebut terjadi antara truk pengangkut tanah berwarna merah bernopol B 9005 WYT dengan motor Honda Vario yang dikendarai siswi berboncengan dengan adiknya.
Seorang saksi mata, Jajang, menuturkan kedua kendaraan yang jauh berbeda ukurannya ini bertabrakan dengan posisi yang berlawanan.
Bermula saat Vario yang dikendarai Ameliah melaju dari arah Depok menuju Bojonggede hendak menyalip mobil yang berada di depannya. Namun siswi yang masih berbaju sekolah ini kehilangan keseimbangan dan terjatuh.
Nahas ada truk tanah yang sedang melaju dari arah berlawanan. Sehingga tubuh Ameliah tidak terselamatkan. Sementara truk tersebut terlihat terperosok dan nyaris terguling di bahu jalan.
"Adiknya enggak apa-apa, selamat. Sopir truk (sempat) evakuasi korban sama polisi ke RS Bakti Yudha dua-duanya," kata Jajang, Selasa (18/2/2014).
Usai kejadian, warga mengetahui identitas korban dari buku rapor sekolah di dalam tas yang dibawa Ameliah. Sementara korban selamat yang dibonceng Ameliah diduga adiknya, dan belum diketahui identitasnya.
(hyk)