WN Belanda ditemukan tewas di kamarnya
WN Belanda ditemukan tewas di kamarnya
A
A
A
Sindonews.com - Seorang warga negara Belanda ditemukan tewas di kamar indekosnya di Kemang Place, Jakarta Selatan. Korban ditemukan tertelungkup dengan luka di pelipisnya.
Kapolsek Pasar Minggu, Kompol Adri Desas Furiyanto, mengatakan,
korban yang bernama Uwe Kolkmeyer (61) ditemukan tewas oleh DZ (40) dan MS (48). Keduanya curiga karena korban tak juga keluar kamar.
"Saksi melihat jendela kamar korban terbuka dan selanjutnya saksi masuk ke kamar melalui jendela itu," ujar Adri kepada wartawan, Selasa (18/2/2014).
Di dalam kamar, katanya, saksi melihat korban sudah dalam kondisi tak bernyawa dengan posisi telungkup di lantai.
Berdasarkan olah kejadian sementara, sambungnya, memang ditemukan ada luka di alis atau pelipis di mata kiri korban. Namun, di bagian tubuh lainnya tidak ada tanda-tanda kekerasan.
"Di pelipis korban ada luka, diduga korban jatuh dan pelipis terbentur lantai," katanya.
Disekitar korban, polisi menemukan sebungkus obat dan catatan medis. Guna memastikan kematiannya, polisi membawa jenasah korban ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat, untuk diautopsi.
Kapolsek Pasar Minggu, Kompol Adri Desas Furiyanto, mengatakan,
korban yang bernama Uwe Kolkmeyer (61) ditemukan tewas oleh DZ (40) dan MS (48). Keduanya curiga karena korban tak juga keluar kamar.
"Saksi melihat jendela kamar korban terbuka dan selanjutnya saksi masuk ke kamar melalui jendela itu," ujar Adri kepada wartawan, Selasa (18/2/2014).
Di dalam kamar, katanya, saksi melihat korban sudah dalam kondisi tak bernyawa dengan posisi telungkup di lantai.
Berdasarkan olah kejadian sementara, sambungnya, memang ditemukan ada luka di alis atau pelipis di mata kiri korban. Namun, di bagian tubuh lainnya tidak ada tanda-tanda kekerasan.
"Di pelipis korban ada luka, diduga korban jatuh dan pelipis terbentur lantai," katanya.
Disekitar korban, polisi menemukan sebungkus obat dan catatan medis. Guna memastikan kematiannya, polisi membawa jenasah korban ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat, untuk diautopsi.
(ysw)
Explore More