Jokowi rombak pejabat eselon II
A
A
A
Sindonews.com - Pemerintah Provinsi DKI kembali mengotak-atik susunan pejabat di lingkungannya secara besar-besaran. Kali ini perombakan dilakukan terhadap pejabat pejabat eselon II atau setingkat kepala dinas, kepala badan, dan wali kota.
Pengambilan sumpah, serahterima, dan pelantikan pejabat eselon II ini dilakukan Gubernur DKI, Joko Widodo secara simbolik di Balai Agung, Balai kota, Jakarta Pusat, Rabu (12/2/2014) siang.
Terhitung ada 33 pejabat eselon II yang dirotasi dan menempati jabatan baru. Di antara puluhan pejabat itu, ada tiga nama kepala dinas yang dirombak setelah belakangan ini mendapat sorotan.
Pejabat eselon II yang dirotasi itu masing-masing Kepala Dinas Perhubungan Udar Pristono, Kepala Dinas Kebersihan Unu Nurdin, dan Kepala Dinas Pendidikan Taufik Yudi Mulyanto. Ketiga kepala dinas itu kini menempati posisi sebagai Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP).
Seperti diketahui, nama Udar Pristono mencuat lantaran kasus pengadaan Transjakarta dan Bus Kota Terintegrasi Busway (BKTB) yang ditemukan berkondisi rusak dan berkarat.
Sementara Unu Nurdin disorot terkait kasus dugaan penyimpangan pengadaan 200 truk sampah yang ditolak DPRD DKI.
Sedangkan Taufik Yudi Mulyanto tercoreng kasus dugaan kecurangan sistemik lelang jabatan Kepala Sekolah (Kepsek).
Selain tiga nama kepala dinas tersebut, ada lima kepala dinas lainnya yang menempati jabatan baru di TGUPP. Masing-masing dari mereka yakni, Kepala Dinas Sosial Kian Kelana, Mantan Kepala Dinas Indormasi dan Humas DKI Sugianta, Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian Ipih Ruyani, dan Kepala Kesbangpol, Zaenal Mussapa.
Sementara 26 pejabat eselon II DKI lainnya yang menempati kursi baru terdiri:
1. Lasro Marbun, menjadi Kepala Dinas Pendidikan
2. Fatahilah, dari Wali Kota Jakarta Barat menjadi Kepala Keasatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol)
3. Muhammad Akbar, Kasudin Perhubungan Jakarta Pusat, menjadi Kepala Dinas Perhubungan.
4. Muhammad Haris Hindarto, sebagai Kepala Dinas Perindustrian dan Energi
5. Darjamuni, dari Kabid Peternakan menjadi Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian
6. Ida Bagus Nyoman Banjar, sebagai Direktur RS Budi Asih.
7. Suradika, sebagai Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah
8. Andi Baso, dari Kadis Energi dan Perindustrian menjadi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda)
9. Agus Bambang S, sebagai Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Kehumasan
10. Nandar Sunandar, sebagai Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman
11. Masrokhan, sebagai Kepala Dinas Sosial
12. Saptastri Ediningtyas, sebagai Kepala Dinas Kebersihan
13. Isnawa Adji, sebagai Wakil Kepala Dinas Kebersihan
14. Benjamin Bukit, Wakil Kepala Dinas Perhubungan
15. Agustino Darmawan, sebagai Kepala Biro Hukum
16. Istaryatiningtyas, sebagai Wakil Kepala Dinas Pendidikan
17. Denny Wahyu Haryanto, Kepala Biro Organisasi dan Tatalaksana (Ortala)
18. Rustam Effendi, sebagai Wakil Wali Kota Jakarta Pusat
19. Ibnu Sablin Hatta, sebagai Wakil Bupati Kepulauan Seribu
20. Junaedi S, sebagai Sekertaris Kota Administrasi Jakarta Utara
21. Bayu Meghantara, sebagai Sekertaris Kota Administrasi Jakarta Pusat
22. Tri Djoko Sri Margianto, sebagai Wakil Wali Kota Jakarta Selatan
23. Wahyu Haryadi sebagai Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Selatan
24. Nanang Hasani, sebagi Asdep Gubernur Bidang Pengendalian Kependudukan
25. Usmayadi, sebagai Asdep Gubernur Bidang Budaya
26. Theodora Caroline Kawinda, sebagai Direktur RSKD Duren Sawit
"Saya ingin membangun kerja yang baik. Untuk itu, sistemnya yang dibangun. Kalau saudara tidak mengikuti apa yang diikuti masyarakat maka akan ditinggalkan seperti kereta," kata Gubernur DKI, Joko Widodo saat membacakan sumpah jabatan.
Baca juga:
Bus China bikin nasib Kadishub diujung tanduk
Pengambilan sumpah, serahterima, dan pelantikan pejabat eselon II ini dilakukan Gubernur DKI, Joko Widodo secara simbolik di Balai Agung, Balai kota, Jakarta Pusat, Rabu (12/2/2014) siang.
Terhitung ada 33 pejabat eselon II yang dirotasi dan menempati jabatan baru. Di antara puluhan pejabat itu, ada tiga nama kepala dinas yang dirombak setelah belakangan ini mendapat sorotan.
Pejabat eselon II yang dirotasi itu masing-masing Kepala Dinas Perhubungan Udar Pristono, Kepala Dinas Kebersihan Unu Nurdin, dan Kepala Dinas Pendidikan Taufik Yudi Mulyanto. Ketiga kepala dinas itu kini menempati posisi sebagai Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP).
Seperti diketahui, nama Udar Pristono mencuat lantaran kasus pengadaan Transjakarta dan Bus Kota Terintegrasi Busway (BKTB) yang ditemukan berkondisi rusak dan berkarat.
Sementara Unu Nurdin disorot terkait kasus dugaan penyimpangan pengadaan 200 truk sampah yang ditolak DPRD DKI.
Sedangkan Taufik Yudi Mulyanto tercoreng kasus dugaan kecurangan sistemik lelang jabatan Kepala Sekolah (Kepsek).
Selain tiga nama kepala dinas tersebut, ada lima kepala dinas lainnya yang menempati jabatan baru di TGUPP. Masing-masing dari mereka yakni, Kepala Dinas Sosial Kian Kelana, Mantan Kepala Dinas Indormasi dan Humas DKI Sugianta, Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian Ipih Ruyani, dan Kepala Kesbangpol, Zaenal Mussapa.
Sementara 26 pejabat eselon II DKI lainnya yang menempati kursi baru terdiri:
1. Lasro Marbun, menjadi Kepala Dinas Pendidikan
2. Fatahilah, dari Wali Kota Jakarta Barat menjadi Kepala Keasatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol)
3. Muhammad Akbar, Kasudin Perhubungan Jakarta Pusat, menjadi Kepala Dinas Perhubungan.
4. Muhammad Haris Hindarto, sebagai Kepala Dinas Perindustrian dan Energi
5. Darjamuni, dari Kabid Peternakan menjadi Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian
6. Ida Bagus Nyoman Banjar, sebagai Direktur RS Budi Asih.
7. Suradika, sebagai Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah
8. Andi Baso, dari Kadis Energi dan Perindustrian menjadi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda)
9. Agus Bambang S, sebagai Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Kehumasan
10. Nandar Sunandar, sebagai Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman
11. Masrokhan, sebagai Kepala Dinas Sosial
12. Saptastri Ediningtyas, sebagai Kepala Dinas Kebersihan
13. Isnawa Adji, sebagai Wakil Kepala Dinas Kebersihan
14. Benjamin Bukit, Wakil Kepala Dinas Perhubungan
15. Agustino Darmawan, sebagai Kepala Biro Hukum
16. Istaryatiningtyas, sebagai Wakil Kepala Dinas Pendidikan
17. Denny Wahyu Haryanto, Kepala Biro Organisasi dan Tatalaksana (Ortala)
18. Rustam Effendi, sebagai Wakil Wali Kota Jakarta Pusat
19. Ibnu Sablin Hatta, sebagai Wakil Bupati Kepulauan Seribu
20. Junaedi S, sebagai Sekertaris Kota Administrasi Jakarta Utara
21. Bayu Meghantara, sebagai Sekertaris Kota Administrasi Jakarta Pusat
22. Tri Djoko Sri Margianto, sebagai Wakil Wali Kota Jakarta Selatan
23. Wahyu Haryadi sebagai Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Selatan
24. Nanang Hasani, sebagi Asdep Gubernur Bidang Pengendalian Kependudukan
25. Usmayadi, sebagai Asdep Gubernur Bidang Budaya
26. Theodora Caroline Kawinda, sebagai Direktur RSKD Duren Sawit
"Saya ingin membangun kerja yang baik. Untuk itu, sistemnya yang dibangun. Kalau saudara tidak mengikuti apa yang diikuti masyarakat maka akan ditinggalkan seperti kereta," kata Gubernur DKI, Joko Widodo saat membacakan sumpah jabatan.
Baca juga:
Bus China bikin nasib Kadishub diujung tanduk
(ysw)