Istana tergenang akibat drainase buruk

Jum'at, 07 Februari 2014 - 21:01 WIB
Istana tergenang akibat drainase buruk
Istana tergenang akibat drainase buruk
A A A
Sindonews.com - Genangan yang terjadi di Jalan Medan Merdeka Utara beberapa waktu lalu disebabkan sistem drainase di Jakarta Pusat tak bisa menampung luapan air sungai yang ada di sekitar kawasan tersebut.

Ini disebabkan dibukanya Pintu Air Ciliwung lama yang mengalir ke Istiqlal.

Pengamat tata kota Tri Joko menjelaskan, ada tiga penyebab terjadinya genangan. Pertama, luapan air sungai.

Kedua, intensitas hujan dalam waktu lama sehingga aliran air ke dalam sungai tidak berjalan maksimal. Ketiga, penyebab yang ketiga ketika air laut naik menyebabkan rob.

Dengan demikian genangan yang ada di jalan juga tidak bisa disalurkan ke sungai. "Setiap penyebab genangan selalu berbeda penanganannya," ucapnya di Jakarta, Jumat (7/2/2014).

Drainase, menurutnya, berfungsi untuk mengeringkan genangan ketika hujan turun untuk dialirkan ke sungai ataupun kali.

Hal ini jelas terlihat ketika pertengahan Januari di mana intensitas hujan cukup tinggi namun tidak ada genangan di kawasan Istana.

Sebab menurutnya, ada dua aliran sungai Ciliwung, yakni Ciliwung mengarah ke arah Banjir Kanal Barat (BKB) kemudian juga diarahkan ke kali menuju Istiqlal.

Sementara itu, Kepala Suku Dinas (Kasudin) Tata Air Jakarta Pusat Herning Wahyuningsing mengatakan, saat terjadi genangan di depan Istana airnya berwarna coklat, sementara genganan karena drainase tentu tidak coklat.

Untuk itu, dia mengatakan, drainase berjalan sebagaimana mestinya. Dirinya menegaskan, ketika siaga satu diberlakukan memang ada genangan, namun tidak sampai ke Istana Negara.

"Drainase itu untuk mengalirkan air yang ada di jalan ke kali, tapi jika kali meluap, tentu proses pengaliran tersebut tidak bisa maksimal," ujarnya.

Tidak hanya itu, di kawasan sekitar Istana seperti kali di Jalan Abdul Muis, sedimen atau endapan tidak terlalu tinggi dan tidak pernah meluap. Hal ini dikarenakan kawasan tersebut selalu menjadi prioritas. "Tidak ada sampah ataupun endapan yang tinggi di kawasan Istana," ujarnya.

Baca:
Jalan depan Istana Merdeka tergenang 25 cm
Istana Negara kebanjiran, Ahok salahkan sampah
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5101 seconds (0.1#10.140)