Drainase tersumbat, PU DKI salahkan warga

Sindonews.com - Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI Jakarta berdalih, buruknya kondisi drainase di Jakarta disebabkan kebiasaan warga yang buang sampah sembarangan. Kondisi tersebut baru terasa ketika hujan mengguyur dan drainase tersumbat sampah.

Kepala Dinas PU DKI, Manggas Rudy Siahaan mengatakan, tidak berfungsinya drainase jalan terjadi akibat banyaknya masyarakat yang membuang sampah ke dalam saluran. Karena itu pengecekan saluran drainase perlu dilakukan secara rutin.

"Sudah kita cek drainasenya, semuanya bersih sudah digedein. Tapi masyarakat buang sampah segala macam ke saluran. Terus yang disalahin pemerintah. Padahal yang buang sampah siapa, itu salah sendiri," ujarnya di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (6/2/2014).

Selain sampah, lanjut Manggas, di lapangan, banyak juga pelanggaran utilitas yang merusak jalan dan trotoar.

Galian utilitas itu mengakibatkan aliran air di saluran terhambat karena kabel yang ditanam melintang.

"Kabel Itu melintang dan menghambat segala macam, sampah menyangkut di situ. Kalau sudah nyangkut begitu, pas hujan air meluap," tandasnya.

Baca juga:
Jokowi geram disinggung soal banjir
Utilitas semrawut, Ahok lirik swasta bangun ducting