Banten tak mau jadi korban pemerintah pusat dan Jokowi

Sabtu, 25 Januari 2014 - 16:12 WIB
Banten tak mau jadi korban pemerintah pusat dan Jokowi
Banten tak mau jadi korban pemerintah pusat dan Jokowi
A A A
Sindonews.com - Provinsi Banten akan mendukung program pemerintah pusat dan Gubernur DKI Jakarta selama tidak merugikan warga Banten. Misalnya terkait rencana pembuatan sodetan sungai Ciliwiung-Cisadane.

Maka itu Wakil Gubernur Banten, Rano Karno merasa lega Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dapat memahami persoalan yang dihadapi warga Provinsi Banten dan membatalkan rencana pebuatan sodetan itu.

"Kami sebagai provinsi tentu saja harus mendukung semua kegiatan yang dilakukan pusat, termasuk sodetan. Namun dengan catatan, wilayah kami jangan menjadi korban," katanya di kantor Inspektorat Pemerintah Kota Tanggerang, Sabtu (25/01/2014).

Pria yang akrab disapa Bang Doel ini mengaku pihaknya dengan Gubernur DKI Jakarta yang biasa disapa Jokowi itu telah sepakat untuk mengutamakan normalisasi sungai Cisadane ketimbang membuat sodetan.

Ditambahkan, untuk membuat normalisasi saja membutuhkan waktu yang cukup lama. Diprediksi bisa memerlukan waktu 10 tahun. "Jadi normalisasi jadi prioritas utama, setelah itu baru kita bicara sodetan," tandasnya.

Sebelumnya Jokowi mengatakan, rencana pembuatan sodetan di sungai Cisadane ini sudah lama dibahas pemerintah pusat. Tapi setelah melihat kondisi di lapangan, pembangunan sodetan di sungai ini tidak bisa dipaksakan.

"Setelah melihat lapangan tadi, kelihatan sekali di sini pun (sungai Cisadane) sudah tidak bisa nampung air," ucapnya.

Berita:
Jokowi diteriaki warga Tangerang jangan main sodet.
(kur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7125 seconds (0.1#10.140)