Bocah 5 tahun tolak relokasi Terminal Lebak Bulus

Sindonews.com - Aksi demonstrasi untuk menolak penutupan Terminal Lebak Bulus tak hanya diramaikan sopir bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), kondektur dan pedagang, tetapi juga anak-anak.

Bella (5), satu dari sekian demonstran anak-anak yang ikut bergabung dalam unjuk rasa ini nampak mengibarkan bendera sambil berteriak bersama para pendemo lainnya.

"Lebak Bulus, Lebak Bulus," ujarnya di Terminal Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Senin (6/1/2014).

Ditemani ibundanya, Mia (48), anak kecil itu melebur bersama pendemo dan meneriakkan penolakan ditutupnya Terminal Lebak Bulus.

Mia mengaku tak bisa melarang anaknya tidak ikut dalam aksi solidaritas tersebut. Karena, Bella yang minta untuk aksi demonstrasi tersebut. "Anaknya yang susah minta ikut. Kalau enggak diajak ngambek," terangnya.

Lagipula, dia tak mungkin meninggalkan anak balitanya itu. Karena dia dan Bella hanya tinggal berdua di kios makanan. Sementara suami dan anak pertamanya tinggal di kampung halamannya, Jawa Tengah. "Kakak sama bapaknya di kampung. Makanya dia mau ikut," ucapnya.

Sama seperti pedagang lainnya, bersama ibundanya, Bella meminta agar direlokasi ke lokasi yang dekat dengan Terminal Lebak Bulus. "Kita dukung MRT, tapi pindahkan kami ke tempat yang dekat," tegas Mia.

Baca:
Jokowi ogah sambangi pendemo di Lebak Bulus