Satpam tertembak, polisi katakan peluru nyasar

Jum'at, 03 Januari 2014 - 21:36 WIB
Satpam tertembak, polisi katakan peluru nyasar
Satpam tertembak, polisi katakan peluru nyasar
A A A
Satpam tertembak, polisi katakan peluru nyasar

Sindonews.com - Pihak kepolisian membenarkan adanya penembakan terhadap seorang satpam Perumahan Palm Residence, Rudi (36), yang terjadi di lokasi dekat penggerebekan teroris dua hari yang lalu.

Namun Polsek Ciputat mengatakan, penembakan yang terjadi sore tadi itu hanya peluru nyasar. "Iya benar ada korban yang diduga menjadi korban peluru nyasar," kata Kasie Humas Polsek Ciputat Aiptu Mulyawan, Jumat (3/1/2014).

Kasus ini sekarang ditangani Reskrim Polsek Ciputat. Kepolisian masih menyelidiki suara letusan yang didengar, dan benda yang melukai kening Rudi. "Apakah benar dari peluru atau lainnya,” ucapnya.

Sayangnya, kata Mulyawan, pada saat kejadian tidak ada saksi mata di lokasi. Sehingga menyulitkan penyelidikan polisi. “Korban hanya sendiri, tanpa ada saksi yang melihat,” katanya.

Sementara mengenai kondisi Rudi, Mulyawan mengatakan, dalam keadaan sehat. Korban akan melapor ke polsek terkait kejadian ini.

"Informasi awal korban sedang duduk di bawah pohon, tiba-tiba dengan suara letusan, dan jidatnya luka, namun korban dalam keadaan sehat,” jelasnya.

Sebelumnya diberitakan Rudi merasakan sakit dikeningnya dan mengeluarkan banyak darah setelah mendengar suara letusan seperti suara letusan senjata.

Baca:
Penembakan terjadi lagi di Tangsel, satpam jadi korban
(hyk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6613 seconds (0.1#10.140)